Map Editor Tutorial ETS2 Part21 : Mengenal Sign Template & Cara Buatnya (Bagian 1)

Salam! Ah... Tidak disangka Blog Pejindo ini sudah menyajikan banyak sekali & macam-macam tutorial bikin mod map ETS2 yang sudah penulis hadirkan untuk kalian semua selama ini.

Iya betul, banyak... mulai dari seri tutorial General Map Editor ini, lalu ada tutorial khusus Trik Dasar Mapping, ada juga segmen tutorial Mengenal Item Properties map editor, termasuk pula tutorial dasar Pengenalan isi Script Data DEF, oh jangan lupa dengan segmen khusus Tips Pembaruan Mod (modding guide) versi Bahasa Indonesia.

Tapi... mari kita saling jujur sekarang. Teruntuk kalian semua yang sedang atau pernah membaca semua tutorial map editor versi Blog Pejindo ini, apa sampai sekarang kalian sudah semakin paham atau… malah semakin pusing?

Dan mungkin saja tutorial berikutnya juga akan “sangat semakin pusing sekali”. Kira-kira kalian disini bakal siap atau enggak ya? Atau saya hentikan saja sampai disini saja dan langsung penutupan?

Eh.... penutupan, kenapa?

Jangan bang... 

Nanti kalau disini udah ngga ada, kita cari tutorial dimana lagi...?

Waduh… ok-oke... jangan jadi drama sinetron. Kalau tidak nanti saya sedot ke akun Wattpad buat dijadikan novel… (^_^’)

Sudah-sudah… ayo pada serius semuanya! Balik ke topik utama kali ini.

#21 Mengenal Sign "Template" & Cara Bikin Langsung di Map Editor (Part 1)

Diubah pada : Mei 2023
Alasan : REVISI BANYAK


Tutorial kali ini membahas sesuatu yang jarang dikuasai semua mapper (terutama modder & mapper Indonesia). Inilah dia... Sign Template. Sebelumnya apa itu “template”?


Pendahuluan

Di dunia modding/mapping game ETS2 atau ATS, secara umum isitlah template adalah sesuatu berupa cetakan yang bisa dimodifikasi menjadi berbagai macam rupa dan variasi. 

Maksudnya 1 template bisa menjadi bermacam-macam bentuk, rupa, dan variasi. Contoh tipe model map yang berupa template adalah “road”, “prefab” dan “sign”. Dan yang dibahas khusus disini adalah “Sign”.

Sebenarnya hampir semua tipe sign bisa dibuat “template”. Namun yang paling sering dipakai berupa papan petunjuk arah (navigation).

Apa bedanya dengan model biasa? Kalian bebas mengedit teks, nama tempat/kota, bahkan posisi stiker/gambar, langsung di map editor tanpa harus membuka aplikasi grafis seperti Ms.Paint atau Photoshop. Jadi bisa bebas dibuat sesuai kreativitas yang diinginkan. Karena namanya “template”, dengan modal dari 1 model papan ini saja, bisa membuat puluhan bahkan ratusan varian yang berbeda.

Dengan begini juga kalian bakal hemat ukuran file mod map sampai 15-20%. Daripada harus gonta-ganti tekstur DDS yang justru membuat file mod jadi berukuran ratusan MB bahkan 1 GB lebih.

Beginilah contoh dari navigation sign template.


Sekarang pahami kata kunci dari tutorial yang akan dipelajari disini.

  • Model sign “editable” = File model format .pmd yang bisa diedit di map editor.
  • Sign Area (editable) = Cakupan/luas tampilan papan sign yang terlihat saat meng-editnya.
  • Sign template = Set primer/awal dari setiap model sign yang diedit. Dari 1 model sign editable terbagi jadi beberapa template. Disimpan dalam file .sii.
  • Board template = Set sekunder atau cabang dari template sign. Setiap 1 tempate diisi berupa “board” untuk menambah teks, gambar, dll. . Disimpan dalam file .sii.
  • Sign project = Kumpulan sign tempate dan board beserta setting/pengaturan menurut kategori yang ditentukan secara bebas (negara, nama map, dll).
  • Sign override = Tampilan papan sign yang ingin diset secara default. Jadi ketika hasilnya berantakan bisa kembali ke versi override (?)

Oke, sudah paham ya. Lanjut ke bagian selanjutnya.


Persiapan

Selebum memulai, pastikan dulu kalian punya model map “Sign” yang tipe “editable”. Boleh pakai model yang sudah ada di bawaan ori game ETS2. 

Kalau ada yang merasa belum puas... silakan download versi bikinan penulis DISINI (yang jelas... harus sesuai versi ETS2 yang dipakai ya)

Sekarang ikuti langkah berikut ini :

1) Pertama, buka folder direktori/lokasi instalasi game ETS2. Untuk pengguna Steam pastinya di folder = C:\Program Files (x86)\Steam\steamapps\common\Euro Truck Simulator 2\

Kemudian bikin folder baru dengan nama “mod_<nama map>”. Misalnya nama folder “mod_indo”. Kemudian, bikin folder baru lagi dengan nama “base”

2) Buka folder “mod” C:\Users\...\Documents\Euro Truck Simulator 2\mod seperti biasanya kita taruh file mod zip/scs pada umumnya. Habis itu biarkan saja dulu.

3) Segera buka Command Promp (CMD) dengan WAJIB pilih “Run as Administrator”

4) Langsung ketik sesuai format >>> mklink /D <folder mod + dir name di dalam mod folder> <project folder>

Contoh penulisan di bawah ini: 

mklink /D "C:\Users\.....\Documents\Euro Truck Simulator 2\mod\tmpl_sign" "C:\Program Files (x86)\Steam\steamapps\common\Euro Truck Simulator 2\base"

Catatan : folder “tmpl_sign” merupakan hasil akhir yang akan muncul di folder mod nanti. Maka sebelum proses ini harap jangan sampai ada folder dengan nama yang sama.

5) Selesai, hasil akhirnya akan jadi begini.

Beginilah cara sederhana membuat “shortcut” berjenis “Symbolic link”. Otomatis data dari file mod_indo/base tadi langsung ter-copy berupa folder baru tadi di folder mod. Jadi tidak perlu repot bikin file zip atau scs. 

Uniknya, setelah save map tidak perlu tutup game untuk replace file & folder segala macam. Otomatis datanya langsung berubah sendiri di map editor.

Namun tetap saja sih... kalau mod nya mau dikasih ke orang lain maka HARUS packing dulu kedalam file zip atau scs seperti dulu.

Satu fakta lagi, sebenarnya cara "symbolic link" ini juga bisa diterapkan buat semua jenis mod. Jadi bukan hanya untuk edit Sign Template pada tutorial ini. Dengan begitu, kalian tidak harus khawatir ketika packing mod kedalam ZIP atau SCS yang terutama file size nya sangat besar.

Sumber tutorial : SCS Modding Wiki


Membuat "Sign Project"

Setelah merasa siap, langsung buka game & map editor. Bisa dilanjutkan ya?

1) Aktifkan menu Sign dengan memilih menu Item Type = Sign dan toolbar “Add New” ber-ikon plus (+) (sama seperti menambah rambu/sign dengan tombol E -> 5)

2) Mungkin setiap versi ETS2/ATS punya tampilan dialog menu yang berbeda, namun nama menu/tombol nya ada yang sama kok. Sekarang perhatikan menu “Editable Sign”. Pilih tombol “Add new project” atau "Create Project"

3) Oke, sekarang ini masih berupa data kosong. Untuk menambah dalam masing-masing daftar kolom caranya pilih drop-down menu (atau ketik langsung untuk menu tertentu), lalu klik “Add”.

Silahkan diisi seperti gambar ini (atau ditambahi yang lain juga boleh)

Keterangan :

  • Colors [RGB] = Tipe satuan warna yang dijadikan base untuk mewarnai teks, frame, dan image. Kalau mau tambah warna baru minimal bisa lihat data di “Brush Tool” untuk mendapat kode warna RGB nya.
  • Fonts = Sudah tahu kalau itu bentuk/tipe huruf atau teks. Pilih sesuai yang sudah tersedia di game bawaan (atau buatan sendiri kalau punya)
  • Atlases = Ini sinonim dengan gambar (image) atau stiker, seperti panah, lambang, tanda, dll. Pilih sesuai yang sudah tersedia di game bawaan (atau buatan sendiri kalau punya)
  • Frames = Layar atau stiker polosan yang bisa diperbesar, biasanya untuk teks background seperti rambu masuk tempat wisata atau jalan khusus. Pilih sesuai yang sudah tersedia di game bawaan (atau buatan sendiri kalau punya)
  • Templates = Ini rambu papan versi “template” yang akan dibuat. Kosongi saja untuk saat ini
  • Quick Texts = Ini anggap saja “templat” teks bantu untuk memudahkan dalam pengisian rambu papan nanti (daripada kecapean ngetik satu-satu). Isi saja kalau mau

4) Oh iya..., jangan lupa ketik project name yang diinginkan. Misal map_jabar (tidak boleh pakai spasi, diganti dengan underscore ‘_’). Selain itu untuk Box Uppercase city (tulisan dibuat huruf kapital) jangan di-centang.

5) Kalau sudah, save saja file barunya. Amati saja file name harus sama dengan project name tadi. Terus ubah menu Source dengan memilih “mod_indo/base”. Klik OK.

Hasil akhirnya bakal terlihat di folder instalasi ETS2 tadi yang ditambahkan folder baru mod_indo tadi. Silakan cek di folder mod_indo > base > def > sign > project.


Membuat "Sign Template" Baru

Selamat melanjutkan ke tahap selanjutnya. Terus ikuti petunjuk dari penulis blog ini, jangan sampai nyasar kemana-mana. Oke, sekarang mari kita buat papan sign template nya!

1) Balik lagi pada saat menambah sign baru menu Item Type = Sign dan toolbar “Add New” ber-ikon plus (+) (sama seperti menambah rambu/sign dengan tombol E -> 5). Kalau sudah, sekarang pilih “Add new template” atau "Create Sign Template"

2) Muncul menu lagi untuk spesifikasi model papan sign yang ingin dibuat. Misal buat seperti gambar.

Keterangan :

  • Project = nama sign project yang sudah dibuat tadi (tidak harus sama seperti contoh di gambar)
  • Use > Sign model = memakai model papan sign biasa (universal)
  • Use > Sign model + stand = memakai model papan sign versi pilihan tiang secara kustom
  • Use > Sign model + boards = memakai model kombinasi beberapa papan sign + tiang sekaligus secara kustom

Ketika memilih “sign model” :

  • Category dan Model : pilih bentuk papan model yang dibutuhkan

Ketika memilih “sign model + stand” :

  • Category dan Model : pilih bentuk papan model yang dibutuhkan
  • Category dan Stand : pilih kustom tiang/penyangga papan

Ketika memilih “sign model + boards” :

  • Category dan Model : pilih bentuk papan model yang dibutuhkan (beda versi)
  • Category dan Stand : pilih kustom tiang/penyangga papan (beda versi)

Jika sudah, klik OK

3) Baiklah. Selamat datang di tampilan/interface "Sign Editor" Sebelum lanjut yuk perkenalan dulu. Perhatikan gambar di bawah ini.

Catatan : Ini masih versi lama, kapan-kapan penulis update lagi gambarnya...

Sekarang perhatikan baik-baik, jangan langsung buru-buru untuk buat yang baru. Karena saat kalian memulai dengan Sign Editor ada 3 Mode Pengeditan yang patut dipahami.

A) Template Mode 

Ini setting mode pertama sesaat setelah awal bikin atau edit papan Sign Template

Syaratnya ialah : Ketika kalian tidak bisa klik-geser apa-apa, maka itu tandanya kalian masih dalam "Template Mode" ini.

4) Maka di mode template ini, pada menu Properties di sisi kanan, kalian bisa pilih atau atur tiga menu di bawah ini :

  • Traffic rule untuk sign baru kalian (misal batas kecepatan), 
  • Stand model (jika pilih Use > Sign model + stand), dan 
  • Board 'xxx' (seandainya punya bentuk isian board/papan teks versi sendiri).

5) Oke, karena masih pertama kali muncul sign editor tadi, kalau begitu langsung klik tombol “Save” (atau menu File > Save)

6) Sama seperti saat memilih "Sign Project" baru. Ubah menu Source dengan memilih “mod_indo” (maaf pada gambar di-contoh-kan pakai folder mod_saya/base). Nah, kemudian isi File name sesuai keinginan. Klik OK.

7) Terkadang setelah di-save pertama masih muncul lagi menu save yang serupa. Itu tandanya masih disuruh buat file dasar untuk daftar template baru bikin tadi (i.e template.xxxx.sii)

Kalau di kolom isian "File name" sudah muncul tulisan secara otomatis (biasanya mengikuti folder yang dipakai save, jadi misalnya... template.mod_saya.sii). Maka itu biarkan saja, langsung klik OK.

8) Sudah, barulah sekarang pada tengah papan itu klik kanan mouse > pilih Edit Board

9) Nah, silahkan isi papan itu dengan teks atau panah. Tambah teks saja pilih toolbar ‘T’. dan atur sendiri besaran nya (Untuk mengaktifkan/mematikannya pilih menu View -> Show Border)

10) Untuk gambar panah-nya klik toolbar bergambar kotak dan segitiga (lihat gambar). Nanti akan muncul tampilan “Content Browser” yang mengarah langsung ke menu “Sign Image”. Cari panah yang cocok dan seret gambarnya ke papan yang diedit.

11) Tata sampai hasilnya bagus dan rapi. Bisa jua pilih menu View > matikan/hilangkan centang “Show Border” untuk memastikan nya.

12) Sekarang, save lagi sign editan nya (kali ini berupa file board). Sama seperti tadi, ubah menu Source dengan memilih “mod_indo” (maaf pada gambar di-contoh-kan pakai folder mod_saya/base). Kemudian isi File name sesuai keinginan. Klik OK.

13) Lagi-lagi... Terkadang setelah di-save yang kedua pun masih muncul lagi menu save yang serupa. Itu tandanya masih disuruh buat file dasar untuk daftar "board" baru bikin tadi (i.e board.xxxx.sii)

Kalau di kolom isian "File name" sudah muncul tulisan secara otomatis (biasanya mengikuti folder yang dipakai save, jadi misalnya... board.mod_saya.sii). Maka itu biarkan saja, langsung klik OK

>> Tutup sign editor. Dan lihat hasilnya. Jeng...jeng…jeng.

Apabila kalian pilih Use > Sign model + boards, maka tampilan Template Mode berubah jadi begini :

(hmm... penulis masih kurang paham sama bentukan ini karena baru diterapkan pada ETS2 1.44 keatas, kedepan tutorial ini akan diperbarui lagi...)


Video Referensi

Maaf kalau penjelasan penulis blog ini agak... membingungkan. Tapi penulis juga sediakan referensi "bantuan" dari luar berupa video yang bisa disimak berikut ini :


Hadeh, saya mulai capek nih. Kalau begitu saya sambung tutorial ini di PART 2 nya.

Jika masih ada masalah atau ada yang kurang di atas tolong sampaikan lewat komentar di bawah. Semoga postingan ini bermanfaat dan bisa menjadi panduan yang baik, mungkin tidak ada satupun posting/artikel seperti ini di blog lain. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang.

Sekian dari saya, Wassalam!



Lihat Tutorial Sebelumnya :

## (Part 20) Mengenal Script DEF File ##

Lihat Tutorial Selanjutnya :

## (Part 22) Mengenal Sign Template & Cara Buatnya (Bagian2) ##

Kembali ke Tutorial Utama :

## (Part 1) Pendahuluan ##

5 comments:

  1. Bang septian, mau tanya masalah traffic sein kanan belok kiri benerinya dibagian mana ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf terlambat balas....

      Masalah traffic kebalik bergantung pada beberapa kasus :
      -- data def country keliru (tidak mencamtumkan skrip "leftside_traffic : true")
      -- di setiap jalan dan prefab tidak di-centang "Left-hand traffic"
      -- country border (buka Node Properties) di satu titik jalan belum di-set atau datanya salah
      -- bug di prefab (cross atau fork)

      Delete
  2. Permisi mas, mau tanya, ko waktu saya ganti signnya, udh selesai diganti dan mau save eh malah "unable to save" dan projek saya jadi garis garis gitu ... mohon Solusinya mas .

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tergantung versi ETS2 yang dipakai, kalau yang dimaksud membuat "sign template" untuk ets2 versi 1.31, 1.35, 1.36, dan seterusnya sudah alami perubahan sistem penyimpanan. Tapi kalau pakai ets2 1.30 kebawah masih aman-aman saja.

      Kedepan akan dibuatkan postingan khusus untuk masalah tersebut. Terima kasih :)

      Delete