Salam! Sekarang waktunya bahas seputar map editor ETS2/ATS apa lagi ya?
Sebelumnya banyak sekali yang sudah dipelajari lewat blog kecil ini. Mulai dari cara buka map editor, mengenal banyak tool dan menu di map editor, sampai macam-macam objek "Item Map" yang disediakan. Sebenarnya masih banyak item map editor yang belum dikenali disini. Dan mungkin sebagian diantaranya sudah dicoba tapi rasa-rasanya... kurang "ngeh" betul apa sebenarnya kegunaan dari objek item map yang dipasang pada mod map masing-masing.
Kalau begitu, kita mulai dari satu jenis Item Map berikut. Soalnya yang satu ini sudah seringkali ditanyakan jadi penulis jadikan satu posting blog untuk dibaca kalian semua. Monggo...
#23 Mengenal Item Map "Traffic Area" & Trik Pemasangan Tak Biasa
Diubah pada : Desember 2024
Alasan : TERBARU
Tampilan Map Editor - ETS2 1.53 |
Petama-tama, apa itu item "Traffic Area"?
Traffic Area adalah salah satu map item "penting" yang disediakan oleh program map editor ETS2 maupun ATS. Kenapa disebut penting? Tentu saja karena ini dapat membantu sekali untuk mengatur kawasan tertentu di mod map buatan kalian, seperti:
- Membatasi akses hanya untuk jenis kendaraan tertentu, misalnya hanya mobil atau bus yang diperbolehkan masuk.
- Memberlakukan aturan lalu lintas, seperti batas kecepatan atau arah belok yang diperbolehkan di area tersebut.
- Menyesuaikan dinamika traffic AI di lokasi tertentu sesuai kebutuhan desain mod map yang kalian buat.
Bentuk visual dari item Traffic Area ini berbeda pada versi game tertentu:
- ETS2 versi 1.36, 1.40, 1.44, 1.46 = Bidang area bergaris merah muda dengan titik-titik (node) berbentuk segitiga pink.
- ETS2 versi 1.47, 1.50, 1.53 (sampai terbaru) = Bidang area bergaris biru muda dengan titik-titik (node) berbentuk segitiga pink (tetap).
Item satu ini minimal memiliki tiga titik agar membentuk sebuah bidang/area, tapi kalian bisa membuatnya dengan lebih banyak titik sesuai kebutuhan.
Cara Menambahkan Traffic Area di Map Editor
Sekarang kita masuk bagian prakteknya. Untuk menambahkan item Traffic Area di map editor, ikuti langkah-langkah berikut:
- Arahkan mouse ke menu toolbar di bagian atas map editor.
- Pada menu dropdown bertuliskan "Item Type", pilih opsi "Traffic Area".
- Masih di toolbar yang sama, klik tombol "New Item" (ikon tanda plus [+] hijau) di kelompok toolbar bernama "Edit Mode" yang terletah di paling kiri. Sebagai alternatif, kalian juga bisa menekan tombol E di keyboard.
- Kemudian klik di area map editor untuk mulai membentuk sebuah bidang polygonal. Bidang ini minimal harus memiliki tiga titik, tetapi bisa ditambahkan lebih banyak titik jika diperlukan (misalnya empat). Kalau sudah cukup atau berhenti, langsung tekan M keyboard atau pilih Move Tool (ikon tanda panah biru)
- Jika di mod map kalian sudah diberi/ditambah beberapa jalan, pastikan bahwa titik (node) pada map item Road atau jalan (ditandai dengan bulatan merah) tersebut masuk ke dalam area Traffic Area yang baru kalian buat. Node-node ini sangat penting untuk memastikan AI traffic berjalan dengan benar di area tersebut.
Menambah Traffic Area Baru - ETS2 1.53 |
Berikut tips tambahan agar prosesnya semakin lancar:
- Jika area yang kamu buat tidak sesuai, bisa langsung pilih tombol "Move Item" (ikon tanda panah biru) di toolbar (atau tombol M di keyboard) untuk memperbaiki posisi titik-titik node-nya.
- Kalau misalnya di map kalian sudah dipasang banyak objek dan item map sampai pusing buat lihat mana garis Trafic area dan yang enggak, maka bisa manfaatkan fitur menu "Item Visibility" dengan menyembunyikan semua "Pin" map item yang ada kecuali si Traffic area (dan Road atau Prefab). Tutorial lengkapnya baca (Part 11) Fitur Item Visibility.
- Buat memastikan deteksi dari Traffic area yang sudah ditambahkan, langsung saja geser mouse (hover) pada titik (node) Traffic area tersebut, jadi akan terlihat semacam cahaya biru pada item Road dan Prefab yang menandakan bagian itu telah masuk area Traffic area yang ditambahkan.
Tanda jika jalan sudah masuk bidang Traffic Area - ETS2 1.53 |
Setelah menambahkan Traffic Area, langkah berikutnya adalah mengaktifkan fungsinya agar aturan yang kalian inginkan berlaku di area tersebut. Ikuti langkah berikut:
- Buka Item Properties dengan klik ikon kotak biru bertanda tanya [?] di toolbar, atau langsung tekan P di keyboard. Lalu klik kanan mouse pada salah satu titik (node) Traffic area tersebut.
- Untuk memahami fungsi tiap menu yang ada, kamu bisa mengunjungi panduan lengkapnya di Mengenal Item Properties: Traffic Area.
- Pada menu dropdown "Traffic rule", pilih opsi yang sesuai dengan kebutuhanmu.
- Kalau misanya titik/node nya masih enggak cukup, maka bisa pilih tombol Append Nodes untuk menambah titik baru lebih banyak. Kalau ternyata dirasa berlebihan, bosa juga dihapus dengan tombol Remove Nodes
- Setelah selesai, klik tombol OK untuk menyimpan pengaturan.
Membuka Item Properties Traffic Area - ETS2 1.53 |
Berbagai "Trik Tak Biasa" dengan Traffic Area
Sekarang saatnya menguji fungsionalitas Traffic Area yang telah ditambahkan. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan dengan item map satu ini. Dan sejumlah diantarnya bisa dibilang...tidak biasa. Penasaran apa saja itu? Berikut adalah beberapa skenario yang bisa kalian coba lakukan:
Case 1: Akses khusus Traffic AI
Percobaan pertama ialah mengatur kawasan yang boleh dan tidak diperbolehkan oleh sejumlah jenis traffic AI yang melintas. Kita mulai dengan kawasan yang hanya boleh dimasuki bis.
- Tambahkan Traffic Area dengan cara yang sama seperti yang dijelaskan tadi (sebelumnya harus dikasih item Road/jalan dulu dong...)
- Di menu Item Properties yang cara membukanya sudah dijelaskan di atas tadi, langsung pilih opsi [access-exclusive] Bus only di dropdown "Traffic rule". Dan tekan OK.
- Lantas bagaimana cara mengetahui fungsinya berhasil atau tidak? Buka Traffic Tool (ikon mobil merah di toolbar) sampai tampilan map editor berubah dengan kombinasi garis virtual jalan yang berbeda dan menyembunyikan semua 'pin' titik/node untuk objek map lainnya. Nah, kalau masih enggak paham, baca lagi tutorial (Part 07) Traffic Tool + Trajectory Part 1.
- Lalu pilih tab menu "Access/Spawning".
- Di dropdown menu "Show access for", pilih "car" sebagai bahan pertama pengujian.
- Perhatikan tampilan garis virtual pada map item Road:
- Road di dalam Traffic Area akan berwarna merah, karena kendaraan tipe car (mobil) tidak diperbolehkan masuk.
- Road di luar Traffic Area akan berwarna hijau, menandakan bahwa kendaraan mobil diperbolehkan masuk/lewat.
- Jika kamu memilih opsi "bus" di menu "Show access for", hasilnya akan sebaliknya:
- Road di dalam Traffic Area berwarna kuning, karena menunjukkan akses eksklusif hanya untuk bis tadi - di versi lama mungkin berwarna hijau karena fiturnya masih terbatas.
- Road di luar Traffic Area berwarna hijau (atau merah untuk jalur lain).
Perbandingan warna garis navigasi jalan: Atas (untuk traffic mobil) & Bawah (untuk traffic bus - yang dipilih) - ETS2 1.53 |
Kasus yang ditunjukkan diatas berlaku jika yang boleh dimasuki adalah truk "besar". Terus gimana kalau truk kecil (mobil box atau pick-up)? Kalau itu...jelas nggak bisa.
Solusinya adalah mengganti menu "Traffic rule" tadi dengan nama yang diberi tag [context] atau [zone]. Versi game lebih baru sudah menyediakan kelompok zona traffic area sesuai peruntukan (jadi tidak secara "ekslusif" satu jenis saja). Berikut zona yang disediakan:
- [context][zone] Tourist zone (parks, small roads with viewpoints, ...) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan wisata, seperti parkir mobil atau bis di taman atau jalan kecil dengan pemandangan indah.
- [context][zone] Residential zone (housing areas with small roads) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan perumahan (kendaraan kecil apapun).
- [context][zone] Commercial zone - small (car parks at shops, offices,...) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan pusat pertokoan atau perkantoran.
- [context][zone] Commercial zone - large (city center, airport,...) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan pusat kota/kantor pemerintah, mal, atau bandara.
- [context][zone] Industrial zone (logistics) = Sudah pasti Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan industri.
Selain itu, ada penamaan lain yang nantinya traffic AI muncul di tempat khusus, yakni:
- Rest area (parking only) = Maksudnya tempat istirahat (rest-area) yang tanpa fasilitas lengkap seperti SPBU atau rumah makan.
- Gas station area = Kalau ini baru diperuntukkan buat tempat istirahat (rest-area) yang dilengkapi fasilitas SPBU atau rumah makan.
- Truck stop area = Kalau ini diperuntukkan buat tempat istirahat (rest-area) khusus truk saja (tapi gak ada SPBU).
- Tollgate area = Maksudnya hanya jenis traffic AI tertentu yang biasanya muncul di gerbang tol.
- Border crossing area = Maksudnya hanya jenis traffic AI tertentu yang biasanya muncul di gerbang perbatasan negara.
- Weigh station area = Maksudnya hanya jenis traffic AI tertentu yang biasanya muncul di tempat jembatan timbang (truk).
Case 2: Batas Kecepatan 40 (baik dalam km/jam maupun mil/jam - sesuai data country map yang dibuat) - Obsolete
Kalau ini cuma berlaku buat game versi lama, dimana opsi semacam ini masih tersedia.
- Perbedaannya, di menu Item Properties tadi, pilih opsi [speed] Speed limit 40 di dropdown "Traffic rule".
- Buka Traffic Tool (ikon mobil merah di toolbar), lalu pilih tab menu "Speed limits".
- Perhatikan kecocokan warna antara garis virtual pada Road dengan warna yang ditampilkan di menu Traffic Tool:
- Road di dalam Traffic Area akan berwarna kuning (misalnya), sesuai dengan batas kecepatan 40 yang tampil di jendela menu Traffic tool tersebut.
- Road di luar Traffic Area akan berwarna berbeda (bisa merah, hujau, atau biru), menandakan bahwa area tersebut tidak memiliki batasan kecepatan 40.
- Aturan batas kecepatan yang dibedakan berdasarkan warna tampil di jendela menu Traffic tool tersebut, bisa berubah secara acak (maksudnya kadang batas 40 bisa jadi warna oren/jingga di punya kalian misalnya.
Perubahan garis virtual navigasi jalan untuk speed_limit - ETS2 1.44 |
Penting: Pada versi game yang lebih baru, menu "Speed limits" untuk Traffic Area sudah dihapus. Sebagai gantinya, kalian harus pasang map item 'Sign' di Road (secara manual) untuk menetapkan batas kecepatan
Case 3: Menambah Range (Sebaran Vertikal Traffic Area)
Fitur Range di menu item properties memungkinkan kalian mengatur jangkauan Traffic Area secara vertikal (atas-bawah), terutama jika di dalam peta terdapat jalan bertingkat seperti fly-over/jembatan layang, under-pass/terowongan, dan semacamnya. Berikut cara melakukannya:
- Tambahkan Traffic Area seperti cara yang telah dijelaskan sebelumnya: pilih menu "Item Type" → "Traffic Area", klik "New Item" di toolbar atau tekan E, lalu buat area polygonal.
- Buka Item Properties (ikon kotak biru bertanda tanya atau tekan P).
- Masukkan nilai Range pada kolom input yang tersedia.
- Semakin besar angkanya, semakin luas jangkauan vertikalnya.
- Misalnya, jika kamu ingin Traffic Area hanya memengaruhi jalan bawah fly-over, gunakan nilai Range yang mencakup jalan tersebut tetapi tidak mencapai fly-over (misalnya 4)
- Pilih aturan di dropdown "Traffic rule", sesuaikan dengan kebutuhan, lalu klik OK.
Hasilnya, Traffic Area hanya berlaku pada jalan yang berada dalam jangkauan vertikal sesuai nilai "Range". Misalnya, untuk fly-over dan jalan bawah, jika kalian mengatur hanya jalan layang/atas, maka bagian bawahnya tidak akan terpengaruh. Contoh seperti gambar ini (perhatikan bekas-bekas cahaya biru yang artinya sudah terdeteksi dalam jangkauan Traffic area).
Contoh penerapan Range pada Traffic area - ETS2 1.44 |
Case 4: Crossroad Area (Mengatur Pergerakan Traffic AI di Bundaran)
Fitur Crossroad Area dirancang untuk mengelola pergerakan atau arah traffic AI saat melewati persimpangan, khususnya pada bundaran yang menggunakan prefab 'custom'. Berikut langkah-langkahnya:
- Tambahkan Traffic Area seperti biasa, pastikan area polygonal yang dibuat melingkari bundaran tersebut.
- Buka Item Properties dan centang opsi Crossroad Area.
- Untuk pilihan "Traffic rule" HARUS kosong atau (None). Kalau sudah klik OK.
Hasilnya, ketika peta disimpan (save map), garis virtual navigasi ber-panah pada item Road dan Prefab akan berubah warna menjadi kuning (dari sebelumnya hijau secara default). Ini menandakan bahwa navigasi AI di area tersebut sudah diatur untuk mengikuti pola persimpangan yang ditentukan. Namun, perlu diingat bahwa kedua item (Road dan Prefab) harus saling tersambung. Contoh seperti gambar.
Contoh penerapan Crossroad Area pada Traffic Area - ETS2 1.44 |
Case 5: Remove Semaphores (Menyembunyikan Model Lampu Lalu Lintas)
Fitur Remove Semaphores memungkinkan kalian menyembunyikan lampu lalu lintas pada item Prefab meskipun tanpa memengaruhi perilaku traffic AI (bukan berarti model lampu merah hilang terus si traffic AI bisa menerobos, itu tetap nggak bisa...). Misalnya, jika ada perempatan dengan 8 lampu lalu lintas, kalian bisa menyembunyikan/mengurangi sebagian model jadi empat. Bisa gitu ya? Ini dia cara melakukannya:
- Sebelum menambahkan item Traffic area, pilih dulu salah satu Prefab persimpangan (cross atau fork) yang bisa muncul model Semaphore (lampu lalu lintas).
- Buka Prefab item properties untuk model prefab persimpangan tersebut (caranya sama, tekan P keyboard). Lalu centang box "Custom semaphore". Jika sudah tekan OK.
- Baru bisa tambahkan Traffic Area seperti biasa, dengan area polygonal mencakup Prefab persimpangan yang ingin diatur.
- Buka Item Properties untuk Traffic Area dan centang opsi Remove Semaphores.
- Untuk pilihan "Traffic rule" HARUS kosong atau (None). Kalau sudah klik OK.
- Apabila model lampu merah masih terlihat, geser lagi titik/node Traffic area (atau sesekali klik atau geser sedikit prefab persimpangan itu) agar bisa muncul perubahannya. Pastikan posisi munculnya semaphore itu sudah masuk di dalam jangkauan Traffic area itu (bukan di luar, hati-hati).
Hasil akhirnya, semaphore atau lampu lalu lintas yang berada di dalam Traffic Area akan disembunyikan sesuai konfigurasi area. Misalnya, jika misalnya hanya sisi kanan jalan yang dipilih, maka 4 lampu di sisi kanan akan hilang, sedangkan 4 lainnya tetap terlihat. Atau bisa ikuti contoh di gambar yang mana hanya 3 dari total 8 model semaphore yang ditampilkan.
Memilih cek box "custom semaphore" pada prefab item properties - ETS2 1.44 |
Contoh pengaturan Traffic area - Merah: model semaphore yang disembunyikan; Hijau: model semaphore yang terlihat; Pink: garis Traffic Area yang dijangkau - ETS2 1.44 |
Catatan: Perilaku traffic AI seperti berhenti atau menerobos lampu merah tetap diproses sesuai yang sudah di-set dari prefab itu sendiri (dengan kata lain cuma bisa di-edit lewat Blender, meskipun lampu lalu lintas sudah disembunyikan pakai Traffic area. Jangan aneh-aneh ya...
Itu saja tips yang bisa penulis sampaikan. Jika masih ada masalah atau ada yang kurang di atas tolong sampaikan lewat komentar di bawah. Semoga post ini bermanfaat dan bisa menjadi panduan yang baik, dan mungkin tidak ada satupun posting/artikel seperti ini di blog lain. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang. Sekian dari penulis blog ini, Wassalam!
Lihat Tutorial Sebelumnya :
## (Part 22) Mengenal Sign Template & Cara Buatnya (Bagian 2) ##
Lihat Tutorial Selanjutnya :
## .... ##
Kembali ke Tutorial Utama :
## (Part 1) Pendahuluan ##