Bingung Memulai Bikin Mod Map Baru? Disini Tempatnya

Pejindo Project menyediakan segudang tutorial pembuatan mod map paling lengkap - terutama untuk warga Indonesia dan negara tetangga.

image host

Nggak punya aset map atau nggak bisa bikin model? Disini sudah tersedia kok

Pejindo Project punya banyak koleksi aset dan model map. Mulai dari model jalan (road), persimpangan (prefab), rambu lalu-lintas (sign), dan masih banyak lagi.

image host

Masih kurang paham cara pakai tool dan menu di map editor?

Pejindo Project sudah siapkan kamus segala macam tool dan menu beserta fungsinya. Baik itu dari Item Properties maupun Toolbar yang disediakan di program Map Editor.

image host

Tutorial dari SCS Modding Wiki, juga tersedia disini loh!

Pejindo Project menyiapkan pembahasan versi -bahasa bayi- agar lebih mudah menangkap maksud perubahan fitur dan tool yang disediakan SCS. Link official : "https://modding.scssoft.com/"

image host

Sudah banyak belajar bikin mod map? Bagaimana kalau coba mainkan map satu ini?

Pejindo Project memiliki satu project utama yang dirilis sejak Januari 2021 sampai sekarang ini. Namanya map JRR (Java Road Revolution), berupa map add-on yang berfokus pada kawasan di pulau Jawa dan sekitarnya

Map Editor Tutorial ETS2 Part20 : Memahami Script DEF File Dasar

Salam! Setelah berurusan dengan tutorial membuat map/peta di map editor, saatnya beralih ke tutorial tulis-menulis. 

Ya, maksudnya bukan menulis cerpen, novel, drama, dan sejenisnya. Tetapi sebagian besar yang akan saya bahas disini adalah file script Definisi atau disingkat DEF. Tentunya segala sesuatu file yang terdapat pada folder 'def' dengan format .sii (atau .sui).

Omong-omong, belajar script DEF ini sama dengan kita belajar pemrograman atau coding.

#20 Memahami Dasar Script DEF (Definition) di ETS2/ATS

Diubah pada : Maret 2025
Alasan : PEMBARUAN

Mengenal File Def & Unit

Sebelum memulai, ada kalanya kalian kenal lebih dulu istilah dan kegunaan dasar nya. Penulis kutip dari situs SCS Modding Wiki

Contoh struktur data DEF - ETS2

DEF (singkatan dari 'Definition') ialah sekumpulan data atau file yang berguna untuk memberi definisi suatu objek map maupun fitur yang dipakai dalam game. Pada game ETS2 & ATS terdapat struktur data baik folder maupun file, yang ditentukan sesuai jenis atau nama yang tepat & juga penempatan folder yang sesuai. Kalau tidak, game tidak bisa jalan bahkan crash.

File DEF sendiri berupa format SII dan SUI dengan penjelasan lain di bawah :

  • SII (Unit serialized file) : File tipe teks atau biner yang berisi berbagai macam script 'unit' yang dibuat serialisasi data - saling bertautan
  • SUI (Serialized unit include) : File tipe teks yang berisi berbagai unit data yang disertakan dari file SII namun tanpa diberikan script awalan khusus 'SiiNUnit'.

Dari dua file diatas, isi utamanya adalah berupa UNIT yang menjadi objek data buat engine game ETS/ATS ini. Unit sendiri terdiri dari komponen :

  • Name - nama dari si unit (tapi bisa dibikin 'nameless'). Terbagi dalam komponen lain dengan batas 12 karakter dan dipisah oleh tanda titik. Contoh : vehicle.dummy.truck atau .my_mod.nameless.units
  • Attributes - set dari data yang bisa tersimpan pada si unit itu sendiri (nomor, huruf, sambungan unit lain, dkk.)

Cara dasar penulisan file SII, SUI, maupun UNIT lainnya, bisa simak di web berikut ini (pakai Google Translate) :

https://modding.scssoft.com/wiki/Documentation/Engine/Units

File DEF sendiri didapat dari folder 'def' yang bisa di ekstrak dari file def.scs. Cara mengambilnya tolong baca lagi tutorial Part2.

Secara umum, file DEF yang paling sering pakai ialah :

  • Country(definisi negara)
  • City(definisi kota), dan
  • Companynama perusahaan setiap kota).

Sementara script DEF yang lain atau hanya sebagai penunjang seperti :

  • Ferry(jalur laut) apabila membuat lebih dari satu pulau pada mod map/peta,
  • map_data.siijika membuat map addon,
  • serta semua definisi yang terdapat di folder ‘World’ jika kalian membuat atau menambah aset dan model map baru.

Ada penjelasan lebih detail termasuk penempatan folder dan file DEF nya pada Web berikut ini (tetap harus pakai Google Translate). Jadi penulis tidak perlu capek-capek tulis ulang di blog ini.

https://modding.scssoft.com/wiki/Documentation/Engine/Game_data#Definitions

File DEF Data yang Sering Dipakai Mod Map

Dari setiap mod apapun jenisnya, pasti terdapat folder DEF ini. Isi dari folder tersebut berbeda-beda. Ada yang hanya sedikit ada pula yang isinya lebih banyak. Banyak sedikitnya file dan folder di dalam folder def tentunya tergantung kebutuhan yang akan dimasukkan pada game beserta jenis mod tersebut, entah itu mod map, mod truk, mod bus, mod trailer, atau yang lain.

File DEF ini sudah jelas menjadi penentu apakah mod map kalian bisa jalan (work) baik lewat profil game maupun lewat map editor. Maka dari itu, tutorial yang satu ini mohon dibaca serius. Karena saya melihat hampir semua mod map Indonesia (free bahkan $ale) memiliki kesalahan yang bisa dibilang… fatal dalam mengelola script DEF tersebut.

Mungkin menjelaskan semua ini membutuhkan waktu lama jadi penulis bahas garis besarnya saja.

1. Country DEF Data

File DEF pertama yang penulis bahas ialah nama data country (negara). Jenis ini sangat diutamakan karena memiliki pengaruh amat besar, termasuk pada definisi city (kota) dan company (tempat job game).

Di game ETS2 sendiri sudah terdapat sekitar 26 data country (negara) yang tersedia di folder def.scs. Pun belum termasuk map DLC termasuk yang terbaru kedepan. Kalau ingin melihat mod populer yang sudah membangun banyak negara, jumlahnya bisa lebih dari 40!

Berikut susunan folder untuk DEF Country (secara umum) di bawah ini (maaf agak tidak pas baris nya) :

Pada gambar diatas, folder 'ai' tidak harus persis dijadikan folder seperti itu. Karena itu hanya menggambarkan bagaimana data traffic AI dimunculkan pada suatu area country di mod map.

Dari situ apabila dijadikan versi mod map (ini hanya contoh ya...) maka akan terlihat seperti ini :

Dari folder 'def' luaran, terdiri dari satu folder bernama 'country' dan satu file SII bernama country.nama_mod.sii. Untuk bagian nama_mod diberi nama sesuai keinginan entah itu nama mod map kalian atau nama kalian sendiri.

~ JANGAN bahkan DILARANG edit file "country.sii" APAPUN alasan nya! Itu data country/negara buat map orian atau bawaan ETS2/ATS jadi tidak usah utak-atik file itu. Awas kalau tidak patuh ya...! ~

Berikut contoh data awal country hasil custom mod map di gambar ini. Isinya berupa daftar @include yang disediakan dalam folder "country" nantinya. Karena ada tulisan include itu maka file penghubung nya (di dalam folder country) harus menjadi format SUI. Penulis buka file 'country.indo.sii'

Setelah itu masuk dalam folder bernama ‘country’ yang isinya adalah berisi def data beberapa country/negara yang dimasukkan dalam game atau map editor.

Perhatikan lagi gambar yang diatas. Penulis tunjukkan isi dari file indo_barat.sui. Dari script di bawah ini menunjukkan definisi suatu data country/negara sebagai berikut :

  • Nama file data country : indo_barat
  • Kode nomor ID data country : 57
  • Nama data country : Indonesia
  • Pin Lokalisasi - Nama data country : @@indo_barat@@ (akan dijelaskan kemudian...)
  • Kode huruf ID data country : ID
  • Kode ISO data country : idn (browsing di Google ada)
  • Pos : [...koordinat X, Y, Z...] (menunjukkan posisi tampil nya nama country 'Indonesia' di Menu GPS atau Route Advisor
  • Harga Bensin (Rata-rata - Solar) : 0,61 (harus satuan mata uang Euro - Kalau di-Rupiah-kan hitung sendiri)
  • Wajib lampu kendaraan dinyalakan.
  • Tidak pakai satuan imperial (mil)
  • Wajib tipe traffic lajur kiri jalan - setir kanan
  • Ada pemberlakuan denda jika si player mengantuk selama menyetir truk/bis
  • Jarak zona waktu data country : 480 menit (zona GMT sendiri di-set 60 menit, jadi kalau GMT+7 aka WIB ya... hitung sendiri)
  • Nama zona waktu data country : WIB (Waktu Indonesia Barat)

Ingat ini juga ya, tiap versi ETS2/ATS isi dalam script DEF seperti itu tidak sama. File DEF country versi 1.40 sudah beda script dengan DEF versi 1.44 atau 1.46. Jadi bagi yang masih pakai ETS2 versi lama jangan tiru persis dengan gambar diatas yang memakai ETS2 1.44.

Solusi? Ekstrak lagi def.scs sesuai versi ETS2 (yang lama) yang sering pakai. Nanti tinggal cari apa bedanya ketimbang gambar diatas.

Untuk mengenal lebih lengkap dari data DEF Country tersebut silahkan buka tutorial Mengenal Script Def (Country)

~ Trik Opsional ~

Pada map Indonesia, hampir semuanya menggunakan definisi county UK (United Kingdom) alias Inggris sebagai kode negara. Alasannya karena UK menggunakan traffic sama seperti di Indonesia, kiri jalan atau setir kanan.

Selain itu map Indonesia paling banyak tipe stand-alone map, karena itu file atau folder def country UK (yang seharusnya dari file ori bawaan game) malah diedit dengan mengganti namanya menjadi Indonesia. Sayangnya sih, kalau diterapkan pada tipe map add-on, otomatis game menjadi bug dan kacau jika dimainkan langsung di game profil.

Berikut penulis paparkan beberapa alternatif membuat atau mengedit script DEF country. Pilih saja cara nya sesuai kehendak masing-masing.

  1. Cara A : Edit script def country/uk.sii

    Khusus map stand-alone saja yang tidak mau ribet memikirkan teks koding-an (kalau bisa jangan seperti itu ya...), cara simpel nya hanya dengan memakai script dari bawaan game.

    Kebetulan ada yang cocok dengan Indonesia, yakni def country uk (United Kingdom atau Inggris). Tinggal pakai (sesekali ganti nama jadi “Indonesia”) dan… selesai :v

    Kelemahan : 100% Error (wis diomongi panggah ngeyel...)

  2. Cara B : Buat DEF baru bikinan sendiri : 'country/indonesia.sii'

    Perhatikan baik-baik (baca kalimat di bawah terutama yang huruf tebal), jangan asal bikin...

    • Sebelum mulai, extract file def.scs dengan SCS Extr.... Ayo deh baca lagi tutorial Part2
    • Bikin folder baru (New Folder) > beri nama 'def' > Buka hasil folder baru itu
    • Masuk folder 'def', bikin folder baru (New Folder) lagi > beri nama 'country'
    • Jangan kemana-mana dulu, Buka aplikasi Notepad (bawaan Windows juga boleh)
    • Bikin script data untuk @include data country yang akan di-bikin. Ikuti contoh di gambar.

    • Kalau sudah Pilih menu File > Save as (Ctrl + Shift + S) > Isi File Name : country.map_aku.sii > Pilih Save as Type (sembarang) > Encoding rekomedasi UTF-8 > Klik OK
    • Setelah itu baru masuk kedalam folder baru 'country' tadi. Lalu bikin folder baru (New Folder) sekali lagi > beri nama 'indonesia'
    • Buka Notepad lagi. Bikin file untuk data country secara spesifik. Ikuti contoh di gambar.

    • Kalau sudah Pilih menu File > Save as (Ctrl + Shift + S) > Isi File Name : indonesia.sui (ingat, beda format file) > Pilih Save as Type (sembarang) > Encoding rekomedasi UTF-8 > Klik OK
    • Kalian butuh 3 file lainnya: license_plate.sii, speed_limit.sii & traffic.sii. Cara ambilnya?
    • Tadi kalian sudah extract def.scs di langkah awal kan? Nah, tinggal ambil aja tiga file tambahan itu dari sana. Beres.
    • Hasil akhirnya seharusnya seperti ini (urut dibuka dari kiri ke kanan)

    Tips yang harus diperhatikan juga:

    • Jika pemberian nama pada script atau waktu bikin file baru ada pemisahan dua atau tiga suku kata, maka tidak boleh dipisah langsung dengan spasi. Jadi harus berupa tanda under score '_'. Contoh : map_aku, indo_barat, buat_map_2, dll.
    • Batas maksimal dalam pemberian nama script atau nama file biasanya hanya sampai 12 karakter (angka dan huruf). Kalau kelebihan maka harus disingkat sembarang. Contoh : permadani210, tlng_agung, dll.

2. City DEF Data

Berikutnya adalah data DEF city atau nama_kota. Tentunya yang satu ini tidak kalah wajibnya dengan scipt DEF lainnya, karena berhubungan langsung dengan data country (negara) dan company (tempat job).

Struktur file dan folder nya lebih sederhana ketimbang yang sebelumnya. Lihat gambar di bawah ini (urut dibuka dari kiri ke kanan)

Sepertinya cukup banyak tutorial cara membuat file script DEF City baik dalam bahasa Inggris maupun bahasa Indonesia. Jadi saat ini saya hanya akan menjelaskan secara detail masing-masing bagian dari script/definisi tersebut.

Untuk mengenal masing-masing definisi tersebut silahkan buka tutorialMengenal Script Def Properties (City)

Sekarang perhatikan baik-baik (baca kalimat di bawah terutama yang huruf tebal), jangan asal bikin...

+ Jangan lupa pastikan versi ETS2/ATS kalian, karena tiap versi isi script DEF nya tidak sama (rekomendasi pakai versi 1.40 karena... ayo lah... nggak usah mengeluh!)

  • Sebelum mulai, extract file def.scs dengan SCS Extr.... Ayo deh baca lagi tutorial Part2.
  • Bikin folder baru (New Folder) > beri nama 'def' > Buka folder baru itu
  • Masuk folder 'def', bikin folder baru (New Folder) lagi > beri nama 'city'
  • Jangan kemana-mana dulu, Buka aplikasi Notepad (bawaan Windows juga boleh)
  • Bikin script data untuk @include data country yang akan di-bikin. Ikuti contoh di gambar.
  • Kalau sudah Pilih menu File > Save as (Ctrl + Shift + S) > Isi File Name : city.map_aku.sii > Pilih Save as Type (sembarang) > Encoding rekomedasi UTF-8 > Klik OK
  • Setelah itu baru masuk kedalam folder baru 'city' tadi.
  • Buka Notepad lagi. Bikin file untuk data country secara spesifik. Ikuti contoh di gambar.
  • EDIT : Khusus script "vehicle_brands [] : "nama_dealer" harusnya diganti jadi nama dealer yang tersedia di game ETS2 atau ATS. Misalnya jadi = "vehicle_brands [] : "volvo"
  • Kalau sudah Pilih menu File > Save as (Ctrl + Shift + S) > Isi File Name : kota_ke_1.sui (ingat, beda format file) > Pilih Save as Type (sembarang) > Encoding rekomedasi UTF-8 > Klik OK
  • Lakukan juga hal yang sama (bikin file Notepad) untuk nama file baru "kota_ke_2.sui" & "kota_ke_3.sui"
  • Hasil akhir seharusnya jadi seperti ini.

Catatan penting:

  1. Pastinya nama kota buat data DEF city nya tidak harus persis diatas. Gak mungkin nama kotanya jadi "kota_ke_1" & "kota_ke_2" & "kota_ke_3". Ganti lah dengan nama kota yang lain misal bandung.sui, surabaya.sui, dkk.
  2. Ketika pemberian nama kota, (sama seperti DEF Country sebelumnya) maksimal dalam pemberian nama script atau nama file hanya sampai 12 karakter (angka dan huruf). Kalau kelebihan maka harus disingkat. Contoh : pangkalankerinci.sui (16 huruf) >> pgklnkerinci.sui (12 huruf)
  3. Pemisahan nama jadi 2 atau 3 suku kata, TIDAK BOLEH pakai Spasi melainkan pakai tanda Under Score "_"Contoh : kota_batu, tj_priok, jakarta_2, dll.

Kasus PENTING (1):

Pastinya mod map Indonesia macam-macam. Pun ada diantaranya bikin map dengan nama kota maupun nama daerah yang sama. Kalau (misal) ada 2 map beda yang punya nama kota yang sama, apa yang akan terjadi?

Jika kedua map itu beda tipe (satu stand-alone, satu lainnya addon) atau pun kedua map itu sama-sama tipe standalone, maka itu masih tidak masalah (file ketimpa pun tak akan error). Tapi... bagaimana kalau keduanya sama-sama tipe add-on? Bahaya?

Pertama, lihat dulu isi dalam script file DEF per nama kota itu. Misalnya dua map yang punya kota yang sama adalah kudus.sui. Cari yang teliti apa yang membedakan dari 2 file yang namanya sama-sama kudus.sui, entah itu dari jumlah baris/line atau perubahan huruf dan angkanya.

Jika sudah, dan ternyata isi script DEF keduanya itu BEDA, maka harus diperiksa file daftar list @include pada folder 'def' (luaran). Cari perbedaannya juga. Setelah itu pertimbangkan berikut ini :

  • Jika isi 2 file data city SUI (misal Kudus tadi) berbeda, namun isi 2 file list @include rupanya tetap SAMA (misal keduanya pakai file city.id_jawa.sii) maka hapus atau timpa file SUI (kudus.sui) dari salah satu map yang dikorbankan & hapus salah satu file data-list @include (yg city.id_jawa.sii tadi). Oke, masalah beres.
  • Jika isi 2 file data city SUI (misal Kudus tadi) berbeda, namun isi 2 file list @include rupanya malah BEDA juga. Nah ini... harus ada pemisahan pada salah satu map, kalau begitu. Caranya di bawah ini :
  • (1) Salah satu file SUI (kudus.sui tadi) harus di-rename atau ganti nama lainnya (misal kudus_2.sui atau jowo_kudus.sui). Pastinya isi script dalamnya menyesuaikan agar persis dengan nama file nya (kecuali pada baris script "city_name" boleh dibuat sama).
  • (2) Begitu juga dengan file list @include tadi, maka harus bikin file baru lagi (misal jadi 'city.jowo_map.sii') yang isinya file @ include yang sempat di-edit di poin (1) tadi

Kasus PENTING (2):

Data DEF City (dan Country juga sebenarnya) tergolong paling "sensitif". Jika jumlah yang terdaftar dalam list @include tidak sama dengan jumlah file yang ada dalam folder 'city', maka baik di game maupun map editor, data DEF city yang dimasukkan TIDAK akan DETECT bagaimanapun caranya bahkan meskipun tanpa error sekalipun.

Nah loh... karena itu kalian harus benar-benar teliti dan cermat dalam packing mod map sebelum pakai atau tes game.

Perhatikan ilustrasi berikut, tadi di folder 'city' ada 3 file (kota_ke_1/2/3.sui) Maka dalam list @ include (tadi di-misalkan file city.map_aku.sii) HARUS ada 3 baris data juga. Jangan sampai lebih maupun kurang dari 3.

Bahkan sama pula jika ada 2 file list @include. Misal yang satu namanya city.map_aku.sii & yang lain namanya city.map_kamu.sii. Jika isi file SUI tetap ada 3 seperti yang awal. Maka tiap kedua file list tadi juga harus menyesuaikan yang pokoknya ketika di total kan tetap ada 3 baris data, contoh seperti gambar.

BONUS: Perbesar & Perkecil Ukuran Font Nama Kota di Tampilan GPS/UI Map

Perlu diketahui, ada script tambahan agar bisa modifikasi “Visual” dari tulisan nama kota (City) yang terlihat di Menu World Map ketika main game (lewat game-profile).

Gunanya untuk memperbesar-memperkecil tampilan font huruf nama kota pada menu World Map. Jadi ini seolah menunjukkan ada kota utama dan ada kota sekunder (secondary). Sama seperti di wilayah kita ada Kota Madya, Kota Kabupaten, Kota Kecamatan, dll. Fitur ini baru diterapkan di game orian ETS2/ATS sejak 1.36 (koreksi kalau salah)


Bagaimana caranya? Tambahkan script berikut di bawah ini, kedalam file data per 'city' nya.

  1. Untuk kota kecil (setingkat kecamatan)
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 0.6
    city_pin_scale_factor[]: 0.6
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 0.8
    city_pin_scale_factor[]: 0.8
    city_pin_scale_factor[]: 0.5
  2. Untuk kota sedang (setingkat kabupaten)
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 0.8
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 1.0
    city_pin_scale_factor[]: 0.8
  3. Untuk kota besar (setingkat kota madya atau ibukota provinsi)

    (Tidak perlu ditambah, otomatis sudah pakai versi default bawaan game ETS2/ATS itu sendiri)

Contoh penulisan untuk versi map DLC bisa seperti ini (ga harus sama juga gapapa, ini kan hanya... contoh...)

Masih ada lagi ternyata. Khusus ETS2 versi 1.48 atau 1.49, juga 1.50 sampai versi terbaru dan seterusnya, ada cara lain untuk mengatur besar-kecil tulisan nama kota/city tersebut. Yakni dengan menambah atribut baru bernama "population". Maksudnya gimana tuh? Ini nantu ukurannya akan diatur berdasarkan jumlah penduduk di suatu kota yang kalian buat.

Berikut contoh penulisan di salah satu kota orian game ETS2, misalnya uh... kota Berlin di Jerman.

Angka 3650000 (dibaca 3,65 juta) itu diambil dari data asli jumlah penduduk di kota tersebut, dengan sedikit pembuatan angka karena ya... agar memudahkan saja. Jadi kalau angkanya sampai ratusan ribu atau jutaan, sudah jelas ukuran tulisan nama kota/city jadi sangat besar. Kalau angkanya dibuat puluhan ribu saja, maka ukurannya jadi lebih kecil. 

Kalau angkanya cuma ratusan begitu aja gimana ya? Mungkin tulisannya jadi sangat kecil... sekali. Coba sendiri kalau mau.

Jika menambahkan atribut "population" itu, maka atribut yang "city_pin_scale_factor[]" harus dihapus. Kalau tidak, ya efek perubahan dari population tidak kena (malah ngambilnya yang city_pin_scale itu).

3. Company DEF Data

Selanjutnya adalah data DEF Company. Ini dipakai ketika dalam suatu kota (City) yang dibangun/dibikin pada mod map kalian memiliki tempat job atau tempat pengiriman kargo/trailer saat main game ETS2/ATS. Ini juga termasuk file wajib karena sesuai FITUR UTAMA game ETS2/ATS - si Player melakukan misi pengiriman barang melalui tempat (job) keluar - masuk antar 2 kota asal-tujuan.

Ada banyak sekali daftar nama Company (tempat job) yang disediakan di game ETS2 maupun ATS ini.

  • List Company pada game ETS2 langsung buka DISINI
  • List Company pada game ATS langsung buka DISINI

Untuk struktur foldernya, tentu saja ada pada folder def > company, yang mana untuk list @include dibuat pada file company.(mod_map).sii 

Saat buka folder ‘company’. ada sekian nama company (yang penulis tunjukkan link diatas itu) yang mana masing-masing nama company ada tiga folder lagi di dalamnya, editor, in, dan out.

Untuk mengenal masing-masing definisi tersebut silahkan buka tutorialMengenal Script Def Properties (Company)

Ada tatacara menambah data DEF company baru. Perhatikan baik-baik ya...

Memasukkan Data Company pada suatu Kota/City

Ini berlaku jika kalian cuma masukkan data DEF company (tempat job) yang sudah ada di bawaan (misal Tradeaux, Transinet, Euro goodies, Ika Bohag, Kaarfor, dll.) dalam setiap kota yang dibuat.

Dan cara A ini SANGAT dianjurkan buat para mapper pemula (newbie) agar jangan... mempersulit diri... oke?

  1. Pada map editor, pilih & tempatkan Prefab khusus "tempat job" yang dibutuhkan pada setiap kota/city yang dibuat. Misal prefab yang ada tulisan "Logistic", "Depot", dll. Pastikan semua prefab tersebut berada di dalam area kotak merah item “City” - pastikan juga sudah masuk data city/nama kotanya & tampil di UI Map (F5), contoh seperti gambar ini:
  2. Kalau sudah, save map seperti biasa lebih dulu. Pasti setelah itu akan mendapat error terkait missing company data (cek pakai console map editor dengan tanda '~').
  3. Close game / tutup map editor game nya dulu, habis itu buka folder "Document/Euro Truck Simulator 2". Lalu buka file editor.log.txt (karena yang dijalankan adalah map editor saja). Hasilnya akan ketemu error seperti ini.

    Biarkan saja dulu (jangan ditutup file itu), kalian langsung ke langkah berikutnya aja...

  4. Bikin folder baru sesuai struktur data DEF company (tempat job) di atas. Jadi urut nya dari folder def > company > (nama_company sembarang) > editor
    Misal nama_company nya adalah "Kaarfor", jadi nama foldernya jadi Kaarfor juga. Kalau mau pakai nama company lain lihat lagi List Company ETS2/ATS yang sudah ditunjukkan di beberapa baris ke atas.
    Catatan : Karena kalian ambil nama company yang sudah disediakan sama bawaan ori game ETS2/ATS, maka folder 'in' sama folder 'out' tidak usah dipakai maupun di-bikin baru (anggap itu ngambil langsung dari data ori game tsb.
  5. Di dalam folder “editor” tadi, buat file .sii baru (bisa ambil dari file ekstrak def.scs atau buat sendiri) dengan nama file harus sesuai DEF City (nama kota) yang ditempati prefab logistic pada cara no.1 tadi, lewat program Notepad. ~ Misal penulis masukkan data company "Kaarfor" untuk kota "Jakarta"
  6. Isi script seperti gambar di bawah. Boleh diganti sesuai nama city/kota kalian masing-masing. Nah, untuk kode script 'prefab' cukup ambil atau copas (copy-paste) error dari editor.log.txt habis save map tadi - dari langkah no.3 tadi (yang tulisan dlc_it_100, dlc_it_141, 261, dll)
    Catatan : melihat error pada file editor.log.txt, nama variant (ditulis dalam kurung) tidak usah di-copy. Jadi cukup kode unit si prefab yang diambil
  7. Simpan/save file tersebut kedalam format SII dengan nama kota sesuai script yang dibuat (lihat langkah no.5 tadi).
  8. Lakukan lagi dari langkah 4, 5, 6, & 7 untuk data DEF Nama Company yang lain. Perhatikan baik-baik nama city(kota), nama company, dan kode unit si prefab nya, jangan sampai tidak cocok.
  9. Jika selesai, langsung pack-ing atau taruh folder/file def > company baru tadi kedalam mod map kalian masing-masing (berupa file zip atau .scs)
    Catatan : Awas jangan lupa ya, file map hasil save sebelumnya (langkah no. 1 dan 2) harus diperbarui atau replace / timpa kedalam pack mod map kalian.
  10. Oke, sekarang buka lagi game ETS2/ATS dan map editor lagi. Pastikan map yang muncul adalah save map yang terbaru (langkah no. 1 dan 2). Terakhir save map sekai lagi sampai muncul logo job yang dimaksud. Kalau masih ada error yang berkaitan dengan data company, itu berarti ada yang kelewatan atau salah mengikuti langkah yang sudah diterangkan. Jadi harap sangat teliti dalam mengeck data DEF tersebut.

Begini contoh prefab yang sudah masuk data DEF Company (tempat job) yang dimaksud :

Bikin Data Company Baru - Nama Perusahaan baru

Kalau kalian bosan atau tidak puas dengan nama company dari bawaan ori game ETS2/ATS, boleh-boleh saja sih bikin nama company baru (misalnya Alfamart, Indomaret, Waskita Karya, Pertamina, dll.) 

Tapi tantangan nya ialah bukan cuma bikin file data DEF begitu aja loh, tapi :

  • Harus bikin juga tekstur DDS +TOBJ logo si company - folder material / ui / company
  • Harus punya tekstur DDS +TOBJ skin trailer tiap company - folder vehicle / trailer_eu / company
  • Harus bikin juga tekstur DDS +TOBJ + model papan logo si company - folder model2 / sign / company_logos

<maaf tutorial nya TIDAK ADA... Lain waktu saja ya>

Dahlah, daripada terlalu ribet bikin data Company (tempat job) sendiri, ini penulis sudah sediakan daftar DEF Company (tempat job) versi lokal Indonesia buat kalian semua. Jadi kalau mau eksperimen sendiri bikin data def company baru, ya monggo...

Informasi + Link Download buka DISINI 

4. Ferry DEF Data

Berikutnya lagi adalah data DEF Ferry (atau jalur pelabuhan). Ini termasuk DEF opsional karena hanya diperlukan apabila kalian membuat map dengan dua pulau atau lebih, misalnya jalur penyeberangan laut dari pulau Sumatera ke Jawa atau dari pulau Jawa ke Bali.

Untuk struktur folder & file sendiri, terdiri dari folder utama "def / ferry" yang mana daftar @include disediakan dalam file ferry.nama_map.sii. Semua file yang memuat data lokasi ferry terdapat pada folder ‘ferry’ pun terdapat satu folder lagi bernama 'connection' untuk data koneksi antar 2 lokasi ferry yang ditentukan.

Untuk mengenal masing-masing definisi tersebut silahkan buka tutorial Mengenal Script DEF Properties (Ferry)

Kalau ingin bikin data ferry baru, paling mudah cukup meniru atau copy-paste file DEF Ferry yang sudah disediakan di bawaan ori game ETS2/ATS lalu langsung ganti nama kota saja (baik ganti nama file SUI maupun ganti isi script dalamnya). Untuk susunan script yang dimaksud baca lagi tutorial Mengenal Script DEF Properties (Ferry) jadi penulis tidak capek-capek mengetik disini lagi, oke :v

5. World DEF Data

Ada lagi data DEF World, dengan kata lain ialah data definisi buat model map. Secara umum fungsinya ialah untuk memasukkan data bermacam-macam model map kedalam game maupun mod map.

Berikut ini isi file def / world secara umum. Kali ini dicontohkan untuk ETS2 versi 1.46. Soalnya pada tiap versi ETS2 bisa berubah jumlah file yang disediakan.

Ingat ya... semua nama yang ditunjukkan pada gambar hanya diperuntukkan buat map bawaan ori game ETS2, jadi itu artinya... DILARANG EDIT maupun UTAK-ATIK SEMUA FILE yang namanya PERSIS di gambar! Solusinya HARUS bikin nama baru. Paham gak tuh??)

Keterangan:

  • animated_model : objek model map, gerbang yang bisa buka-tutup otomatis (ada anim-nya)
  • building_model : objek model map yang bisa memanjang dan melengkung
  • building_scheme : data skema dari tiap building_model yang sudah dimasukkan
  • curve_model : objek model map yang bisa memanjang sekaligus membesar (jauh lebih unggul daripada tipe builidng_model
  • detail_vegetation : objek model map rerumputan pada terrain apapun
  • far_model : objek model map yang bisa ditempatkan pada jarak jauh tanpa dibatasi oleh "distance_setting"
  • find_non_visual_data : ???
  • hinge : sudah tidak dipakai lagi & tidak berguna
  • journey_xxxxx : ? berhubungan dengan fitur random_events, tapi penulis masih tidak paham ?
  • model : objek model map 'statik' paling universal
  • mover : objek model map bergerak (ada anim-nya)
  • overlay : memasukkan objek tipis tertentu (nama kota & rute jalan) - dipakai pada model navigation_sign tipe lama (non-template)
  • prefab : objek model map buat diakses oleh si player - persimpangan jalan, exit tol, gerbang tol, SPBU, tempat job (company)
  • railing : objek model map memanjang khusus aksesoris/elemen tambahan buat jalanan - pembatas jalan, papan anti_noise, barrier, dll.
  • road : hanya data marka jalan secara general
  • road_look : objek model map berbagai bentuk dan ruas jalan-an (tipe lama)
  • road_look.template : objek model map berbagai bentuk dan ruas jalan-an (tipe baru - template)
  • road_edge : objek model map berbagai bentuk tepi jalan (tanah biasa atau trotoar)
  • semaphore_model : objek model map, lampu lalu lintas berbagai bentuk
  • semaphore_profile : memasukkan data alur/cara kerja lampu lalu lintas sesuai model yang diambil dari semaphore_model
  • sign : objek model map berupa rambu lalu lintas berbagai bentuk
  • sign_board_model : objek model map khusus papan petunjuk arah - versi beda (baru diterapkan pada DLC Iberia/ETS2 1.40)
  • sign_stand : objek model map khusus tiang papan petunjuk arah - versi beda (baru diterapkan pada DLC Black Sea/ETS2 1.36)
  • sound_item_xxxx : Hanya khusus data sound berbagai jenis (harus terintegrasi dengan FMOD)
  • stamp : sudah tidak dipakai lagi & tidak berguna
  • terrain_color : memasukkan data warna per tekstur .mat terrain (akan kelihatan pada Brush Tool)
  • terrain_edge : objek model map berbagai bentuk tepi terrain - mirip seperti road_edge (baru diterapkan pada DLC Black Sea/ETS2 1.36)
  • terrain_material : variasi tekstur .mat terrain dari rumput, tanah, batu, sampai sawah-ladang
  • terrain_profile : variasi kontur dan bentuk lapisan/jaring profil permukaan terrain
  • traffic_lane : memasukkan data tipe akses traffic AI yang dilewati - tersambung dengan data road_look
  • traffic_rule : memasukkan data tipe aturan atau perlakukan traffic AI berbagai macam - difungsikan pada objek map item "Traffic Area"
  • trajectory_rule : memasukkan data tipe akses traffic AI khusus ketika dilewati suatu jalur/garis Trajectory
  • trigger_action : memasukkan data berbagai aturan maupun perintah untuk si player sesuai fitur yang disediakan game (misal tempat si player mau tidur, bayar tol, kena denda, masuk jembatan timbang, dll.)
  • vegetation : variasi profil vegetasi/pepohonan termasuk bentuk sebaran & jenis pohon - tersambung dengan vegetation_model
  • vegetation_model : objek model map berbagai bentuk pohon dan tetumbuhan lainnya

Mengingatkan lagi dan lagi ya... apabila ingin menambah atau bikin model map baru, maka yang harus dilakukan ialah:

  1. Jangan bahkan dilarang bikin file SII data DEF Model Map pakai nama file yang sama persis dengan file DEF bawaan ori game ETS2/ATS (^ ya semua file yang mirip pada gambar di atas itu ^) !!
  2. Pastikan jangan sampai nama kode unit tiap model map sama persis dengan yang dari DEF bawaan ori game ETS2/ATS.

Bagaimana solusinya kalau gitu?

  1. Tambahkan nama belakang bebas sesuai keinginan. Contoh nama file yang benar : model.map_jrne.sii, sign.dlc_indo.sii, building_model.hsm.sii, dll.
  2. Beri kombinasi huruf atau angka lain pada nama kode unit si model map. Maksimal tidak boleh lebih dari 10 karakter. Contoh : dl_indo_2, jrne_001, n_jowo210, dll.

Paham ya? Bisa dituruti ya? Kalau masih nekat melanggar, nanti dapat keluhan dari para pemain/user karena gampang kena game crash, sampai akhirnya ngggak ada yang mau pakai mod map buatanmu nanti...

Berikut ini penulis hanya kasih contoh format penulisan dari sejumlah data DEF World (Model Map) yang sering dipakai oleh para mapper ETS2/ATS pada umumnya.

1) Model Definition

2) Sign Definition

3) Prefab Definition

4) Road_Look.Template Definition

Referensi Video (untuk Versi ETS2 Tertentu)

Disamping semua yang sudah penulis tuturkan diatas, ada sejumlah referensi "bantuan" lain yang barangkali bisa disimak berupa video. terutama karena setiap versi ETS2/ATS isi/format script file DEF tidak ada yang sama persis.




Itu saja tips yang bisa saya sampaikan. Untuk bagian ini akan terus diperbarui/update jikalau memang ada tool baru lain yang lebih istimewa.

Jika masih ada masalah atau ada yang kurang di atas tolong sampaikan lewat komentar di bawah. Semoga post ini bermanfaat dan bisa menjadi panduan yang baik, mungkin tidak ada satupun posting/artikel seperti ini di blog lain. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang. Sekian dari saya, Wassalam!


Lihat Tutorial Sebelumnya:

## 19) Mengenal Content Browser (Bagian2) ##

Lihat Tutorial Selanjutnya:

## (Part 21) Tutorial Sign Template Map Editor (Part 1) ##

Kembali ke Tutorial Utama:

## (Part 1) Pendahuluan ##

Map Editor Tutorial ETS2 Part23 : Mengenal Item "Traffic Area" + Trik Tak Biasa

Salam! Sekarang waktunya bahas seputar map editor ETS2/ATS apa lagi ya? 

Sebelumnya banyak sekali yang sudah dipelajari lewat blog kecil ini. Mulai dari cara buka map editor, mengenal banyak tool dan menu di map editor, sampai macam-macam objek "Item Map" yang disediakan. Sebenarnya masih banyak item map editor yang belum dikenali disini. Dan mungkin sebagian diantaranya sudah dicoba tapi rasa-rasanya... kurang "ngeh" betul apa sebenarnya kegunaan dari objek item map yang dipasang pada mod map masing-masing.

Kalau begitu, kita mulai dari satu jenis Item Map berikut. Soalnya yang satu ini sudah seringkali ditanyakan jadi penulis jadikan satu posting blog untuk dibaca kalian semua. Monggo...

#23 Mengenal Item Map "Traffic Area" & Trik Pemasangan Tak Biasa

Diubah pada : Desember 2024
Alasan : TERBARU

Tampilan Map Editor - ETS2 1.53

Petama-tama, apa itu item "Traffic Area"? 

Traffic Area adalah salah satu map item "penting" yang disediakan oleh program map editor ETS2 maupun ATS. Kenapa disebut penting? Tentu saja karena ini dapat membantu sekali untuk mengatur kawasan tertentu di mod map buatan kalian, seperti:

  • Membatasi akses hanya untuk jenis kendaraan tertentu, misalnya hanya mobil atau bus yang diperbolehkan masuk.
  • Memberlakukan aturan lalu lintas, seperti batas kecepatan atau arah belok yang diperbolehkan di area tersebut.
  • Menyesuaikan dinamika traffic AI di lokasi tertentu sesuai kebutuhan desain mod map yang kalian buat.

Bentuk visual dari item Traffic Area ini berbeda pada versi game tertentu:

  • ETS2 versi 1.36, 1.40, 1.44, 1.46 = Bidang area bergaris merah muda dengan titik-titik (node) berbentuk segitiga pink. 
  • ETS2 versi 1.47, 1.50, 1.53 (sampai terbaru) = Bidang area bergaris biru muda dengan titik-titik (node) berbentuk segitiga pink (tetap).

Item satu ini minimal memiliki tiga titik agar membentuk sebuah bidang/area, tapi kalian bisa membuatnya dengan lebih banyak titik sesuai kebutuhan.

Cara Menambahkan Traffic Area di Map Editor

Sekarang kita masuk bagian prakteknya. Untuk menambahkan item Traffic Area di map editor, ikuti langkah-langkah berikut:

  1. Arahkan mouse ke menu toolbar di bagian atas map editor.
  2. Pada menu dropdown bertuliskan "Item Type", pilih opsi "Traffic Area".
  3. Masih di toolbar yang sama, klik tombol "New Item" (ikon tanda plus [+] hijau) di kelompok toolbar bernama "Edit Mode" yang terletah di paling kiri. Sebagai alternatif, kalian juga bisa menekan tombol E di keyboard.
  4. Kemudian klik di area map editor untuk mulai membentuk sebuah bidang polygonal. Bidang ini minimal harus memiliki tiga titik, tetapi bisa ditambahkan lebih banyak titik jika diperlukan (misalnya empat). Kalau sudah cukup atau berhenti, langsung tekan M keyboard atau pilih Move Tool (ikon tanda panah biru)
  5. Jika di mod map kalian sudah diberi/ditambah beberapa jalan, pastikan bahwa titik (node) pada map item Road atau jalan (ditandai dengan bulatan merah) tersebut masuk ke dalam area Traffic Area yang baru kalian buat. Node-node ini sangat penting untuk memastikan AI traffic berjalan dengan benar di area tersebut.
Menambah Traffic Area Baru - ETS2 1.53

Berikut tips tambahan agar prosesnya semakin lancar:

  • Jika area yang kamu buat tidak sesuai, bisa langsung pilih tombol "Move Item" (ikon tanda panah biru) di toolbar (atau tombol M di keyboard) untuk memperbaiki posisi titik-titik node-nya.
  • Kalau misalnya di map kalian sudah dipasang banyak objek dan item map sampai pusing buat lihat mana garis Trafic area dan yang enggak, maka bisa manfaatkan fitur menu "Item Visibility" dengan menyembunyikan semua "Pin" map item yang ada kecuali si Traffic area (dan Road atau Prefab). Tutorial lengkapnya baca (Part 11) Fitur Item Visibility.
  • Buat memastikan deteksi dari Traffic area yang sudah ditambahkan, langsung saja geser mouse (hover) pada titik (node) Traffic area tersebut, jadi akan terlihat semacam cahaya biru pada item Road dan Prefab yang menandakan bagian itu telah masuk area Traffic area yang ditambahkan.
Tanda jika jalan sudah masuk bidang Traffic Area - ETS2 1.53

Setelah menambahkan Traffic Area, langkah berikutnya adalah mengaktifkan fungsinya agar aturan yang kalian inginkan berlaku di area tersebut. Ikuti langkah berikut:

  1. Buka Item Properties dengan klik ikon kotak biru bertanda tanya [?] di toolbar, atau langsung tekan P di keyboard. Lalu klik kanan mouse pada salah satu titik (node) Traffic area tersebut.
  2. Untuk memahami fungsi tiap menu yang ada, kamu bisa mengunjungi panduan lengkapnya di Mengenal Item Properties: Traffic Area.
  3. Pada menu dropdown "Traffic rule", pilih opsi yang sesuai dengan kebutuhanmu.
  4. Kalau misanya titik/node nya masih enggak cukup, maka bisa pilih tombol Append Nodes untuk menambah titik baru lebih banyak. Kalau ternyata dirasa berlebihan, bosa juga dihapus dengan tombol Remove Nodes
  5. Setelah selesai, klik tombol OK untuk menyimpan pengaturan.
Membuka Item Properties Traffic Area - ETS2 1.53

Berbagai "Trik Tak Biasa" dengan Traffic Area

Sekarang saatnya menguji fungsionalitas Traffic Area yang telah ditambahkan. Ada berbagai cara yang bisa dilakukan dengan item map satu ini. Dan sejumlah diantarnya bisa dibilang...tidak biasa. Penasaran apa saja itu? Berikut adalah beberapa skenario yang bisa kalian coba lakukan:

Case 1: Akses khusus Traffic AI

Percobaan pertama ialah mengatur kawasan yang boleh dan tidak diperbolehkan oleh sejumlah jenis traffic AI yang melintas. Kita mulai dengan kawasan yang hanya boleh dimasuki bis.

  1. Tambahkan Traffic Area dengan cara yang sama seperti yang dijelaskan tadi (sebelumnya harus dikasih item Road/jalan dulu dong...)
  2. Di menu Item Properties yang cara membukanya sudah dijelaskan di atas tadi, langsung pilih opsi [access-exclusive] Bus only di dropdown "Traffic rule". Dan tekan OK.
  3. Lantas bagaimana cara mengetahui fungsinya berhasil atau tidak? Buka Traffic Tool (ikon mobil merah di toolbar) sampai tampilan map editor berubah dengan kombinasi garis virtual jalan yang berbeda dan menyembunyikan semua 'pin' titik/node untuk objek map lainnya. Nah, kalau masih enggak paham, baca lagi tutorial (Part 07) Traffic Tool + Trajectory Part 1.
  4. Lalu pilih tab menu "Access/Spawning".
  5. Di dropdown menu "Show access for", pilih "car" sebagai bahan pertama pengujian.
  6. Perhatikan tampilan garis virtual pada map item Road:
    • Road di dalam Traffic Area akan berwarna merah, karena kendaraan tipe car (mobil) tidak diperbolehkan masuk.
    • Road di luar Traffic Area akan berwarna hijau, menandakan bahwa kendaraan mobil diperbolehkan masuk/lewat.
  7. Jika kamu memilih opsi "bus" di menu "Show access for", hasilnya akan sebaliknya:
    • Road di dalam Traffic Area berwarna kuning, karena menunjukkan akses eksklusif hanya untuk bis tadi - di versi lama mungkin berwarna hijau karena fiturnya masih terbatas.
    • Road di luar Traffic Area berwarna hijau (atau merah untuk jalur lain).
Perbandingan warna garis navigasi jalan: Atas (untuk traffic mobil) & Bawah (untuk traffic bus - yang dipilih) - ETS2 1.53

Kasus yang ditunjukkan diatas berlaku jika yang boleh dimasuki adalah truk "besar". Terus gimana kalau truk kecil (mobil box atau pick-up)? Kalau itu...jelas nggak bisa.

Solusinya adalah mengganti menu "Traffic rule" tadi dengan nama yang diberi tag [context] atau [zone]. Versi game lebih baru sudah menyediakan kelompok zona traffic area sesuai peruntukan (jadi tidak secara "ekslusif" satu jenis saja). Berikut zona yang disediakan:

  • [context][zone] Tourist zone (parks, small roads with viewpoints, ...) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan wisata, seperti parkir mobil atau bis di taman atau jalan kecil dengan pemandangan indah.
  • [context][zone] Residential zone (housing areas with small roads) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan perumahan (kendaraan kecil apapun).
  • [context][zone] Commercial zone - small (car parks at shops, offices,...) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan pusat pertokoan atau perkantoran.
  • [context][zone] Commercial zone - large (city center, airport,...) = Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan pusat kota/kantor pemerintah, mal, atau bandara.
  • [context][zone] Industrial zone (logistics) = Sudah pasti Traffic AI yang muncul adalah beberapa jenis yang biasanya ada di kawasan industri.

Selain itu, ada penamaan lain yang nantinya traffic AI muncul di tempat khusus, yakni:

  • Rest area (parking only) = Maksudnya tempat istirahat (rest-area) yang tanpa fasilitas lengkap seperti SPBU atau rumah makan.
  • Gas station area = Kalau ini baru diperuntukkan buat tempat istirahat (rest-area) yang dilengkapi fasilitas SPBU atau rumah makan.
  • Truck stop area = Kalau ini diperuntukkan buat tempat istirahat (rest-area) khusus truk saja (tapi gak ada SPBU).
  • Tollgate area = Maksudnya hanya jenis traffic AI tertentu yang biasanya muncul di gerbang tol.
  • Border crossing area = Maksudnya hanya jenis traffic AI tertentu yang biasanya muncul di gerbang perbatasan negara.
  • Weigh station area = Maksudnya hanya jenis traffic AI tertentu yang biasanya muncul di tempat jembatan timbang (truk).

Case 2: Batas Kecepatan 40 (baik dalam km/jam maupun mil/jam - sesuai data country map yang dibuat) - Obsolete

Kalau ini cuma berlaku buat game versi lama, dimana opsi semacam ini masih tersedia.

  1. Perbedaannya, di menu Item Properties tadi, pilih opsi [speed] Speed limit 40 di dropdown "Traffic rule".
  2. Buka Traffic Tool (ikon mobil merah di toolbar), lalu pilih tab menu "Speed limits".
  3. Perhatikan kecocokan warna antara garis virtual pada Road dengan warna yang ditampilkan di menu Traffic Tool:
    • Road di dalam Traffic Area akan berwarna kuning (misalnya), sesuai dengan batas kecepatan 40 yang tampil di jendela menu Traffic tool tersebut.
    • Road di luar Traffic Area akan berwarna berbeda (bisa merah, hujau, atau biru), menandakan bahwa area tersebut tidak memiliki batasan kecepatan 40.
    • Aturan batas kecepatan yang dibedakan berdasarkan warna tampil di jendela menu Traffic tool tersebut, bisa berubah secara acak (maksudnya kadang batas 40 bisa jadi warna oren/jingga di punya kalian misalnya.
Perubahan garis virtual navigasi jalan untuk speed_limit - ETS2 1.44

Penting: Pada versi game yang lebih baru, menu "Speed limits" untuk Traffic Area sudah dihapus. Sebagai gantinya, kalian harus pasang map item 'Sign' di Road (secara manual) untuk menetapkan batas kecepatan

Case 3: Menambah Range (Sebaran Vertikal Traffic Area)

Fitur Range di menu item properties memungkinkan kalian mengatur jangkauan Traffic Area secara vertikal (atas-bawah), terutama jika di dalam peta terdapat jalan bertingkat seperti fly-over/jembatan layang, under-pass/terowongan, dan semacamnya. Berikut cara melakukannya:

  1. Tambahkan Traffic Area seperti cara yang telah dijelaskan sebelumnya: pilih menu "Item Type" → "Traffic Area", klik "New Item" di toolbar atau tekan E, lalu buat area polygonal.
  2. Buka Item Properties (ikon kotak biru bertanda tanya atau tekan P).
  3. Masukkan nilai Range pada kolom input yang tersedia.
    • Semakin besar angkanya, semakin luas jangkauan vertikalnya.
    • Misalnya, jika kamu ingin Traffic Area hanya memengaruhi jalan bawah fly-over, gunakan nilai Range yang mencakup jalan tersebut tetapi tidak mencapai fly-over (misalnya 4)
  4. Pilih aturan di dropdown "Traffic rule", sesuaikan dengan kebutuhan, lalu klik OK.

Hasilnya, Traffic Area hanya berlaku pada jalan yang berada dalam jangkauan vertikal sesuai nilai "Range". Misalnya, untuk fly-over dan jalan bawah, jika kalian mengatur hanya jalan layang/atas, maka bagian bawahnya tidak akan terpengaruh. Contoh seperti gambar ini (perhatikan bekas-bekas cahaya biru yang artinya sudah terdeteksi dalam jangkauan Traffic area).

Contoh penerapan Range pada Traffic area - ETS2 1.44

Case 4: Crossroad Area (Mengatur Pergerakan Traffic AI di Bundaran)

Fitur Crossroad Area dirancang untuk mengelola pergerakan atau arah traffic AI saat melewati persimpangan, khususnya pada bundaran yang menggunakan prefab 'custom'. Berikut langkah-langkahnya:

  1. Tambahkan Traffic Area seperti biasa, pastikan area polygonal yang dibuat melingkari bundaran tersebut.
  2. Buka Item Properties dan centang opsi Crossroad Area.
  3. Untuk pilihan "Traffic rule" HARUS kosong atau (None). Kalau sudah klik OK.

Hasilnya, ketika peta disimpan (save map), garis virtual navigasi ber-panah pada item Road dan Prefab akan berubah warna menjadi kuning (dari sebelumnya hijau secara default). Ini menandakan bahwa navigasi AI di area tersebut sudah diatur untuk mengikuti pola persimpangan yang ditentukan. Namun, perlu diingat bahwa kedua item (Road dan Prefab) harus saling tersambung. Contoh seperti gambar.

Contoh penerapan Crossroad Area pada Traffic Area - ETS2 1.44

Case 5: Remove Semaphores (Menyembunyikan Model Lampu Lalu Lintas)

Fitur Remove Semaphores memungkinkan kalian menyembunyikan lampu lalu lintas pada item Prefab meskipun tanpa memengaruhi perilaku traffic AI (bukan berarti model lampu merah hilang terus si traffic AI bisa menerobos, itu tetap nggak bisa...). Misalnya, jika ada perempatan dengan 8 lampu lalu lintas, kalian bisa menyembunyikan/mengurangi sebagian model jadi empat. Bisa gitu ya? Ini dia cara melakukannya:

  1. Sebelum menambahkan item Traffic area, pilih dulu salah satu Prefab persimpangan (cross atau fork) yang bisa muncul model Semaphore (lampu lalu lintas).
  2. Buka Prefab item properties untuk model prefab persimpangan tersebut (caranya sama, tekan P keyboard). Lalu centang box "Custom semaphore". Jika sudah tekan OK.
  3. Baru bisa tambahkan Traffic Area seperti biasa, dengan area polygonal mencakup Prefab persimpangan yang ingin diatur.
  4. Buka Item Properties untuk Traffic Area dan centang opsi Remove Semaphores.
  5. Untuk pilihan "Traffic rule" HARUS kosong atau (None). Kalau sudah klik OK.
  6. Apabila model lampu merah masih terlihat, geser lagi titik/node Traffic area (atau sesekali klik atau geser sedikit prefab persimpangan itu) agar bisa muncul perubahannya. Pastikan posisi munculnya semaphore itu sudah masuk di dalam jangkauan Traffic area itu (bukan di luar, hati-hati).

Hasil akhirnya, semaphore atau lampu lalu lintas yang berada di dalam Traffic Area akan disembunyikan sesuai konfigurasi area. Misalnya, jika misalnya hanya sisi kanan jalan yang dipilih, maka 4 lampu di sisi kanan akan hilang, sedangkan 4 lainnya tetap terlihat. Atau bisa ikuti contoh di gambar yang mana hanya 3 dari total 8 model semaphore yang ditampilkan.

Memilih cek box "custom semaphore" pada prefab item properties - ETS2 1.44

Contoh pengaturan Traffic area - Merah: model semaphore yang disembunyikan; Hijau: model semaphore yang terlihat; Pink: garis Traffic Area yang dijangkau - ETS2 1.44

Catatan: Perilaku traffic AI seperti berhenti atau menerobos lampu merah tetap diproses sesuai yang sudah di-set dari prefab itu sendiri (dengan kata lain cuma bisa di-edit lewat Blender, meskipun lampu lalu lintas sudah disembunyikan pakai Traffic area. Jangan aneh-aneh ya...

Itu saja tips yang bisa penulis sampaikan. Jika masih ada masalah atau ada yang kurang di atas tolong sampaikan lewat komentar di bawah. Semoga post ini bermanfaat dan bisa menjadi panduan yang baik, dan mungkin tidak ada satupun posting/artikel seperti ini di blog lain. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang. Sekian dari penulis blog ini, Wassalam!

Lihat Tutorial Sebelumnya :

## (Part 22) Mengenal Sign Template & Cara Buatnya (Bagian 2) ##

Lihat Tutorial Selanjutnya :

## .... ##

Kembali ke Tutorial Utama :

## (Part 1) Pendahuluan ##

[Post] Pejindo Project : From the Not-Easy-Going 8th Year to the 9th Year of Revenge

INFO: This post is specially made to recap the history of the author's lifetime modding and mapping activities. "Pj Indo" was changed to "Pejindo Project" in 2021.

INFO: Ini postingan khusus dibuat sebagai rekapan jejak sejarah perjalanan aktivitas modding dan mapping seumur hidup penulis. Nama "Pj Indo" diputuskan untuk diganti menjadi "Pejindo Project" sejak 2021.

Updated: August 2024

English Version

Greetings! Septian_MR here!

When was the last time I wrote this kind of post, even missing the previous year's anniversary? Umm, I did commemorate it but only as a short picture post on the Pejindo Project Facebook Page.

There have been many highs and lows in my journey of creating this mod project that I've been working on for years. Below is the summarized and updated history.

  1. Pejindo Project - Journey from the 1st to 2nd Years
  2. Pejindo Project - 3 Years of Creativity
  3. Pejindo Project - Entering 4th Year
  4. Pejindo Project - The Unexpected First Half-Decade (5 Years)
  5. Pejindo Project - 6 Years of Pioneering, 6 Years of Surviving
  6. Pejindo Project - Passing 7 Years, Growing Stronger

Now it's 2024. And seven years after this mod project was born in 2022. That means I missed one anniversary: the 8th, and now just reaching the 9th. Wow, it's unbelievable, nine years have passed. 

Oh, this reminds me of this lyric in a song:

It's been nine years

그때 그 아이는 (At that time, that kid)

Couldn't fall in love

마음이 꾹 닫혀서 (My heart was closed)

For my nine years

그날의 나에게 (To me on that day)

고이 접어 (Fold your finger)

건네는 작은 메시지야 (It's a little message)

~ Song by 유주, 9 Years

However, this time the context is slightly different from the song. Even though it's been nine years, during the first nine years, in the early days of creating (referring to "at that time, that kid"), I often felt like a failure and unappreciated (referring to "Couldn't fall in love") to the point of wanting to stop making mod maps (referring to "My heart was closed"). But after those nine years passed, until today (referring to "To me on that day") I received a valuable lesson not to give up easily, so I try to keep going (referring to "fold your finger"). This is a small memory that even after nine years, continuing to create mod maps has become uncommon for most of the community. Especially reflecting on how rapidly my skills and creativity have developed during this journey (referring to "It's a little message").

My Self-Reflection Along Those 9 Years

Looking back, I first got to know the game Euro Truck Simulator 2 in 2014 (early high school), then started learning modding or making maps after the second DLC of the game "Scandinavia" was released in 2015, leading to the release of my first mod map, Pj Indo Map on August 16, 2015. A year later, I was interested in improving my skills by joining a European mapping team (I won't mention the name) while continuing to develop my first work.

Long story short, in 2019, I felt conflicted with myself, between feeling like a failure because of constant negative feedback and seeing others' work far surpassing my own, and feeling lonely because I didn't receive much support, especially from close people who had no idea or understanding of this activity and creation. In fact, at that time, I was more involved in the international modding community rather than the local (Indonesian) community because I was not that active on the Facebook platform, where the local community primarily gathered.

In 2020, I tried to improve by learning to create map models or assets (already started in 2019 as well) and of course, I shared the work publicly. Starting with traffic signs to road and prefab assets. This became my first bridge to meet the Indonesian community, beginning with meeting the Jabar-pro map creator and the NJIR map creator, who used my map asset creations. I planned to continue my first mod work which was abandoned in 2019, until finally, a Background Map creator, the late BenganJ, offered to create a real Indonesian map editor background texture. I accepted it and decided to create a new mod map work.

Thus, on January 15, 2021, my second map, Java Road Revolution, was released, abbreviated as JRR. The name idea came from a Facebook user's comment (I forgot his name) suggesting the name JORR Map, because the first version of this map only covered the JORR (Jakarta Outer Ring Road) toll area. But I made a quick connection to the abbreviation, so I used the term JRR. Although it is also used in the name of a famous book author, some people might find it strange for a mod map to share the same abbreviation. But I don't mind if you call something else, like the "Java Add-on Map" as an example.

Then in 2022, this new map mods received extraordinary attention from the Indonesian community. There have been five update releases, and it has been innovated with results that cannot be compared to other map mods. Even other map mod creators (especially from Indonesia) have started to use map assets that I provided while I still make various new models, shapes, and variations. Because of that, my first fictional map mod, Pj Indo Map, was neglected until an unspecified time, because I felt that this second map had better prospects. Plus the position of my first old map had been overwritten by other realistic map mods (because it was previously placed around Africa) since "Background Map" began completely being a new standard among all modding communities.

Still, in the same year, I was given a little fortune in the form of a new laptop with "slightly" better specifications than my first one. Might be the unexpected fact, but for more than 6 years I had only used my old laptop released in 2012 with 2GB RAM specifications, to create various map mod works to map models/assets (Wow it sounds crazy, isn't it? Just imagine how strong it is to be used for the ETS2 game alone). As for the JRR map, many people think that the map has such heavy performance when used on low-spec devices, considering how complicated the results and process of making the map itself are. Until the end of the year (still using my new laptop), I also released another map mod, NIR (Northern Ireland Rebuilding), precisely on November 20, 2022. Initially, I intended to provide my work variation to be better known by the overseas community, independently. But in the end, it brought attention from that former team from 2016, until I was in a big dilemma for some time and finally accepted 6 months later.

In fact, in 2023, all the unexpected events came to me. Starting from focusing on my real world (working on a thesis until graduating with a Bachelor's degree), being disturbed by several unpleasant issues with the modding community both in Indonesia and globally, and finally a conflict with that former team once again (because of bad sentiment from themselves and other things that cannot be mentioned here) until I decided to leave them for good. All of that was brought back to what happened in 2019, feeling like a failure, unappreciated, and lonely because of the lack of support even those close people to me who did not understand what was happening. That past moment happened again, regardless of my mapping skill and 3D modelling creation which grew better over time. I don't know if some of you have noticed, but I previously changed my profile photo to complete "plain black" on both the Discord and Facebook platforms at once for several months, as a result, of all the things that happened above.

And now it's 2024. My map projects are still continuing as usual. Then in May, the NIR (Northern Ireland) map project had to be stopped. After all, it was fully integrated with the map from that former team - even they "heartlessly" blocked and banned me from access because I was considered a "traitor" as if accusing me of making hate speech and vandalism. However, another mod, the JRR Indonesia Map, began to receive a series of major changes in terms of map quality, structure changes, and its map assets improvements. Not long ago when this new map update was released, it suddenly received backlash (indirectly) from the foreign community because it was suspected of messing up their own map combo, in contrast to the Indonesian community who welcomed it as usual. Despite this, I still won't give up. There is still a long way to go. Let me take the risk for the sake of my own map project. My year of revenge is probably coming, either I have to fight or receive a bitter taste on my face.

Is Pj Indo Map Still Abandoned?

This map was purely a fictional creation with a “touch” of Indonesian flavour. Some "unique" features of Pj Indo Map are not found in other mod maps, such as:

  1. Being (the only?) fictional/imaginative add-on map with an “Indonesian” flavour that has two islands or regions with different road lane types (north for left-hand traffic like in Indonesia, south for right-hand traffic like in Europe).
  2. Is one of the few mod maps that does not require any DLC. In fact, ALMOST ALL ETS2 mod maps, whether Indonesian or globally extensive, require one or all DLC (especially for map DLC). Thus, I became one of the most unconventional ETS2 map authors/modders (cough…cough...cough...)
  3. Is one of the few other mod maps where the files are never locked. This means you are free to modify or take any valuable assets or models from Pj IndoMap. As far as I know, there is one map that copied and altered the contents of my map with a different version (e.g., Vanemap). However, I don't mind it.

The last release of this map was version 2.71 on April 16, 2021. If only this map continued to progress, it would have lasted nine years just like my other map creations. But unfortunately, this map has stalled halfway. Neglected. With an unclear fate. But as I have written in my reflection part, I felt that the JRR map had better prospects than this one. Plus the position of this map had been overwritten by other realistic map mods (because it was previously placed around Africa) since "Background Map" began completely being a new standard among all modding communities.

Also, let me remind you, to not misunderstand the abbreviation PJ for the following reasons.

  1. The letters P (capital) and j (lowercase) are used for the map Pj Indo Map. It stands for "Penjelajah" or "Penjela-jers" (still one word because the letter j is made lowercase).
  2. Another map uses the same abbreviation: Project Japan, as PJ. This is a realistic Standalone map with a 1:10 scale, featuring Japan area. To avoid confusion with the fictional map, I changed the letter J to be lowercase.

Future of JRR (Java Road Revolution) Map

Honestly, I still never imagined the idea of making this map. I was hesitant earlier because I thought that, could an Indonesian map be placed in a specific location hundreds of thousands of kilometres from the original base map (Europe)? I was afraid it would mess up game features, like weather, the day-night cycle, and time acceleration. But nothing is impossible, right? So it happened, and released, and... that's it.

If you wonder why there is a term "revolution", because, indirectly, this map became a pioneer in various aspects for the entire Indonesian modding community, including:

  • Not the first add-on map, as predecessors existed, but it became the first "special" add-on map created at a specific position according to the actual globe projection (other add-on maps were positioned haphazardly, near the UK).
  • Not the first map with the concept of Indonesian toll roads, as predecessors existed (though imperfect), but it became the map with a complete and complex toll payment system like real Indonesian toll roads.
  • The first map with the most complex road connections and interchanges compared to many other Indonesian maps.
  • The first map is 100% using map templates & dynamic models.
  • The most complex and best urban-city map.
  • The map with the most complex level of difficulty (in terms of technical creation) and the implementation of the most advanced features compared to others.
  • It became a "benchmark" mod map for all other Indonesian creators.

Now it's already more than 3 years since this Indonesia map was released. Various feedback from people was given to me. I know several people complain when using this map mod. From the Indonesian community for example. They have complained about having heavy game performance while playing this map (although the cause could be from other mods used). They also quite dislike it if the map is very small (since its add-on map means the scale must follow the original one, which is 1:19). Even at some point, they are confused about finding the map position alone. However, I also understand that most local people are used to stand-alone maps that definitely make the map longer, so when presented with a map like this, they seem shocked (well, maybe it just takes time for them to change their mind).

The achievements of this map so far include:

  • Being included in the list of COMBO mod maps from various large add-on map mods from abroad, even almost all existing maps can connect with the JRR map + can be used in both Singleplayer and Multiplayer (convoy).
  • Still compatible with various ETS2 versions (with some consequences and unnoticed sacrifices from myself).
  • Providing a high-quality add-on map without needing any map DLC. It's completely rare, even almost impossible, for an add-on map to rely on the base ETS2 game without all assets from map DLC.
  • Being one of the furthest add-on map positions from mainland Europe (the centre point ETS2 alone is in Prague, Czechia)

For now, the map content is still around Jabodetabek and Banten. But I hope if I still have more strength, the map can be expanded to other areas on the island of Java. 

Lastly, I would like to express my utmost gratitude to everyone reading this blog post, especially the one who has faithfully supported me directly and indirectly. However, I bet some people won't believe my explanation above, as they might say "It's complete nonsense," or "You are the actual problem," etc. But it's fine. I will still try my best to prove them all wrong until when I really run out my chances. Thank you all.

~ Septian_MR

Versi Bahasa Indonesia

Salam! Septian_MR di sini!

Kapan terakhir kali penulis menulis jenis postingan seperti ini, sampai melewatkan peringatan satu tahun sebelumnya? Umm, sebenarnya tetap penulis peringati namun hanya sebatas postingan singkat bergambar di Halaman Facebook Pejindo Project.

Ada banyak suka dan duka dari perjuangan penulis ini dalam berkarya membuat proyek mod yang sudah dirintis bertahun-tahun. Berikut jejak sejarah yang sudah terangkum dan diperbarui di bawah ini.

  1. Pejindo Project - Perjalanan dari 1 Tahun Hingga ke 2 Tahun
  2. Pejindo Project - 3 Tahun Berkarya
  3. Pejindo Project - Masuk 4 Tahun
  4. Pejindo Project - Separuh Dekade Pertama (5 Tahun) yang Tak Terduga
  5. Pejindo Project - 6 Tahun Merintis, 6 Tahun Bertahan
  6. Pejindo Project - Lolos 7 Tahun, Semakin Hebat

Sekarang sudah tahun 2024. Dan tujuh tahun pasca proyek mod ini lahir terhitung pada tahun 2022. Itu artinya, penulis sudah melewatkan dua tahun sekaligus: peringatan yang ke-8 dan sekarang yang ke-9. Astaga, sudah sembilan tahun berlalu. 

Eh, penulis jadi teringat satu kutipan lagu di bawah ini:

It's been nine years

Semasa kecilku

Couldn't fall in love

Hatiku tertutup

For my nine years

Aku hari itu

Genggam(lah) tangan

Inilah se(buah) pesan yang kecil

~ 유주 - 9 Years

Namun kali ini sedikit beda konteks dengan yang di lagu itu. Meskipun kini sudah sembilan tahun, tetapi selama sembilan tahun pertama, di masa awal berkarya (mengacu pada "semasa kecilku") penulis sering merasa gagal dan tidak dihargai (mengacu pada "Couldn't fall in love") hingga sempat tidak ingin lanjut bikin mod map lagi (mengacu pada "Hatiku tertutup"). Namun ketika sembilan tahun itu terlewati, penulis sampai hari ini (mengacu pada "Aku (pada) hari itu") mendapat kesan berharga untuk tidak menyerah begitu saja, maka penulis mencoba terus bertahan (mengacu pada "Genggam tangan"). Begitulah sebuah ingatan kecil bahwa sudah sembilan tahun namun terus lanjut bikin karya mod map itu sudah jadi hal sangat tidak biasa untuk sebagian besar komunitas. Terlebih meratapi bagaimana pesat perkembangan segi kemampuan maupun kreativitas yang dihasilkan penulis selama berkarya (mengacu pada "Inilah sebuah pesan kecil").

Refleksi Diri Selama 9 Tahun Berkarya

Sekadar kilas balik yang panjang, penulis mulai kenal game Euro Truck Simulator 2 sejak 2014 (awal masuk SMA) dan pertama kali belajar modding atau bikin map setelah DLC kedua game itu "Scandinavia" rilis di tahun 2015, hingga rilislah karya mod map pertama penulis, Pj Indo Map pada 16 Agustus 2015. Setahun setelahnya penulis tertarik meningkatkan kemampuan dengan bergabung di satu tim mapper Eropa (tidak disebutkan namanya) selagi tetap lanjut mengembangkan karya mod pertama penulis sendiri. 

Hingga tahun 2019 penulis merasa sedang berkonflik dengan diri sendiri, antara sering merasa gagal karena terus mendapat tanggapan tidak menyenangkan dan melihat hasil orang lain jauh lebih baik daripada penulis sendiri, dengan rasa kesepian karena tidak menerima banyak dukungan terlebih orang dekat penulis sama sekali tidak kenal dan tidak paham dengan aktivitas dan karya satu ini. Faktanya saat itu, penulis langsung terjun dalam komunitas mod map luar negri alih-alih komunitas negara asal (Indonesia) karena penulis masih tidak aktif di platform Facebook yang menjadi tempat perkumpulan utama mereka.

Ketika tahun 2020, penulis mencoba improvisasi dengan belajar membuat model atau aset map (sebenarnya sudah dimulai di tahun 2019 itu juga) dan tentu saja juga penulis bagikan hasilnya secara publik. Mulai dari model rambu lalu-lintas sampai aset jalan dan prefab. Dari situlah menjadi jembatan pertama penulis bertemu dengan komunitas Indonesia, dimulai dari bertemunya pembuat map Jawa Barat pro (berbayar) dan pembuat map NJIR (gratis), yang keduanya memakai hasil karya model map dari penulis. Sempat berencana melanjutkan karya mod map pertama yang terbengkalai dari tahun 2019 itu, hingga akhirnya ada seorang pembuat Background Map, mendiang BenganJ, menawarkan untuk dibikinkan tekstur background editor map Indonesia. Dan penulis menerimanya dan memutuskan untuk menciptakan karya mod map yang baru.

Maka itulah, di tanggal 15 Januari 2021, telah rilis map kedua penulis, Java Road Revolution (terjemahan: Map Revolusi Jalanan di Jawa), disingkat menjadi JRR. Ide nama tersebut diambil dari salah satu komentar pengguna Facebook (lupa nama orangnya) yang sempat memberi saran dengan nama JORR Map, karena versi pertama dari map ini hanya ada kawasan tol lingkar JORR (Jakarta Outer Ring Road). Namun penulis sendiri men-cocoklogi-kan singkatan itu hingga dipakailah istilah JRR tersebut. Yah, sebenarnya singkatan itu juga dipakai pada nama penulis buku paling terkenal dari luar negri, yang dikira dianggap aneh bagi sebagian orang apabila mod map ini punya singkatan yang sama. Jadi penulis tidak masalah kalau hanya menyebut "Java Map" misalnya.

Sampai tahun 2022, mod map kedua ini mendapat perhatian luar biasa dari komunitas Indonesia sendiri. Sudah lima kali pembaruan, pun penulis berinovasi dengan hasil yang tak bisa disamakan dengan mod map lain. Bahkan sejumlah kreator mod map lain (terutama dari Indonesia) mulai beramai-ramai memakai aset map yang penulis juga masih kembangkan dalam berbagai model, bentuk, dan variasi baru. Dan karena itulah, satu mod map pertama penulis yang versi fiksi, Pj Indo Map, tak terurus sampai seterusnya, karena merasa map kedua ini memiliki prospek lebih baik ditambah posisi map lama tersebut sudah ditimpa sama mod map realistis lainnya (karena sebelumnya ditempatkan di sekitar Afrika) semenjak "Background Map" mulai sepenuhnya jadi standar baru di kalangan komunitas luar negri. 

Masih di tahun yang sama, penulis diberikan sedikit rezeki berupa sebuah laptop baru dengan spesifikasi yang "sedikit" lebih baik daripada laptop pertama. Sedikit fakta tak terduga, bahwa selama 6 tahun lebih penulis hanya pakai versi jadul keluaran 2012 dengan spesifikasi RAM 2GB untuk membuat berbagai karya mod map hingga model/aset map (wah gila, bayangkan saja apa kuat itu dipakai buat game ETS2?). Padahal untuk map JRR sendiri, banyak orang menganggap map tersebut punya performa begitu berat bila dipakai pada perangkat spek rendah, mengingat betapa kompleksnya hasil dan proses pembuatan map itu sendiri. Hingga di penghujung tahun (memanfaatkan laptop baru itu), penulis juga rilis satu mod map lainnya, NIR (Northern Ireland Rebuilding) tepatnya pada 20 November 2022. Awalnya penulis bermaksud menyediakan variasi tersendiri agar lebih dikenal dengan komunitas luar negri secara independen. Namun pada akhirnya berujung dimintai bergabung kembali dengan tim lama dari 2016 itu, sampai penulis dilema berat beberapa lama dan akhirnya menerima 6 bulan setelahnya.

Padahal sebenarnya, tahun 2023 itulah segala kejadian tak terduga menimpa penulis. Dimulai dari kesibukan dunia nyata (mengerjakan naskah skripsi sampai lulus gelar Sarjana), diusik dengan sejumlah isu tak menyenangkan dengan komunitas modding baik Indonesia maupun luar negri, dan akhirnya konflik dengan tim lama (baik karena sentimen buruk dari mereka sendiri maupun hal lain yang tak bisa disebutkan disini) hingga memutuskan berhenti dari mereka untuk seterusnya. Semua itu terbawa kembali yang telah terjadi di tahun 2019 lalu, merasa gagal, tak dihargai, dan kesepian karena minim dukungan yang bahkan orang dekat sendiri tak paham yang terjadi. Momen itu terulang kembali, terlepas dari kemampuan penulis dalam pembuatan mod map hingga model 3D yang semakin baik seiring waktu. Entah sebagian dari kalian masih ingat atau tidak ketika penulis sampai mengganti foto profil "Hitam polos" baik di platform Discord maupun Facebook sekaligus selama beberapa bulan.

Dan sekarang sudah tahun 2024, proyek kedua map yang aktif masih berlanjut seperti biasa. Sampai di bulan Mei, map NIR (Northern Ireland) sudah harus terhenti karena sudah terintegrasi penuh dengan map bikinan tim lama - bahkan kejamnya tim mereka memblokir dan melarang penulis mencobanya karena dianggap "berkhianat" seolah menuduh penulis berbuat onar dengan ujaran kebencian dan tindakan vandalisme. Namun untuk map satunya, JRR Indonesia Map, mulai mendapat serangkaian perubahan besar baik dari kualitas map maupun perubahan struktur dan peningkatan aset map sendiri. Sampai-sampai ketika pembaruan map ini dirilis beberapa hari lalu, sempat mendapat reaksi buruk (tidak langsung) dari komunitas luar negri karena diduga mengacaukan kombinasi gabungan map mereka, berbanding terbalik dengan komunitas Indonesia yang menyambut baik seperti biasanya.

Nasib Pj Indo Map Kini

Entah bagaimana penulis memepertimbangkan karya pertama ini. Mod map satu ini semata-mata hanya berupa bagian fiksi dengan “bumbu” rasa Indonesia. Dan sejumlah keistimewaan "aneh" dari Pj Indo Map pun tak dimiliki pada mod map lainnya, seperti di bawah ini:

  1. Menjadi (satu-satunya?) map add-on fiksi / imajinasi rasa “Indonesia” yang memiliki dua pulau atau daerah dengan tipe lajur jalan yang berbeda (utara untuk kiri jalan seperti di Indonesia, selatan untuk kanan jalan seperti di Eropa)
  2. Menjadi satu dari sedikit mod map yang tidak membutuhkan segala macam DLC. Faktanya, hampir mod map ETS2 baik Indonesia maupun luar negri harus menggunakan salah satu atau semua DLC (khususnya untuk map DLC). 
  3. Menjadi satu dari sedikit mod map lainnya dimana filenya sama sekali tidak pernah dikunci, dengan begitu dapat bebas memodifikasi atau mengambil segala file aset atau model dari Pj Indo Map. Ada satu map yang menjiplak dan mengubah isi map buatan saya dengan versi berbeda (map Vanemap misal). Namun penulis tidak mempersoalkan hal itu.

Terakhir kali rilis map ini di versi 2.71 pada 16 April 2021 lalu. Kalau saja map ini masih terus ber-progres, usia keberlangsungan map ini sudah tembus sembilan tahun. Tapi sayangnya map ini sudah berhenti di tengah jalan. Terabaikan. Nasib tidak jelas. Dan karena penulis masih serius dengan mod map kedua, jadinya map ini tidak disentuh sama sekali.

Terkait JRR (Java Road Revolution) Map

Untuk usia map JRR sendiri sudah tiga tahun lebih ketika postingan ini dipublikasikan. Dan pencapaian yang sudah dimiliki map ini sampai sejauh ini adalah:

  • Langsung masuk dalam list/daftar map combo dari berbagai mod map addon besar dari luar negeri bahkan hampir semua map yang ada (map tipe standalone jelas enggak bisa) bisa tersambung dengan map JRR + bisa dipakai Singleplayer maupun Multiplayer (convoy)
  • Masih bisa dipakai buat banyak versi ETS2 (jelas ada konsekuensi dan pengorbanan dari keuntungan ini)
  • Menjadi map add-on berkualitas, yang bahkan tidak wajib memakai Map DLC. Jarang bahkan nyaris mustahil ada mod map add-on yang hanya bermodal base game ori ETS2 tanpa semua map DLC yang sudah dirilis sama SCS.
  • Menjadi map Indonesia paling kompleks saat ini, mengingat betapa rumitnya proses pembuatan apalagi ketika melihat tampilan dari program map editor. Orang pemula pun bakal pusing sekali.
  • Menjadi salah satu map paling stabil. (Padahal sudah coba map besar dari luar negeri yang lebih unggul map JRR tapi ternyata kadang malah banyak masalah ketimbang map ini)
  • Menjadi mod map percontohan oleh sebagian besar komunitas Indonesia hingga sebagian lain komunitas luar negri, terbukti dengan dipakainya berbagai aset map bikinan penulis oleh beberapa dari mereka.

Penulis sendiri tahu ada sejumlah orang yang mengluh ketika memakai mod map ini. Mulai dari performa yang berat (padahal penyebabnya bisa dari mod lain yang dipakai), mapnya kecil sekali (karena yang namanya map add-on maka skalanya harus mengikuti resminya yakni 1:19), bahkan sampai bingung menemukan posisi mapnya (karena mengikuti background map bikinan seseorang - ingat kilas balik tahun 2020 diatas). Namun penulis juga paham bahwa kebanyakan orang sudah terbiasa dengan map stand-alone yang pasti bikin mapnya panjang-panjang, jadi ketika disuguhkan map seperti ini rasanya mereka pada kaget (ya gimana lagi, mungkin butuh waktu saja sampai ada yang berubah pikiran...)

Untuk konten map yang dimiliki sekarang masih seputaran Jabodetabek dan Banten, semoga kalau penulis masih punya kekuatan maka map tersebut bisa berkembang lagi sampai kawasan lainnya di pulau Jawa. 

Apapun itu, penulis doakan semoga kalian semua yang membaca postingan ini tetap diberi kesehatan, panjang umur, dan mendapat ilmu yang bermanfaat. Penulis juga berterima kasih buat semuanya yang masih support baik secara langsung maupun tidak. Paling ada sih yang nggak suka sampai bilang "Eleh, gak masuk akal," atau "Padahal situnya yang salah, kok merasa paling benar.". Tapi yah... biarkan saja lah. Memang tidak semua orang merasa puas meski sudah berusaha sebaik mungkin.

Tertanda, ~ Septian_MR.