Map Editor Tutorial ETS2 Part4 : Tampilan, Menu & Tool di Map Editor

Salam! Di awal kalian sudah tau apa itu map editor pada game Euro Truck Simulator 2 (ETS2). Terus mengetahui cara membuka map editor, dan mencoba save map lewat editor tersebut, hingga tes game hasil percobaan bikin mod map di map editor.

Sekarang saatnya untuk mengenal sedikit demi sedikit menu dan fungsi tool yang disediakan di map editor.

Tampilan Kosong Map Editor ETS2 - 1.46

#4 Tampilan, Menu, Tool, dan Setiap Fungsinya di Map Editor

Diubah pada : Februari 2023

Alasan : REVISI

Toolbar

Bagian pertama yang penulis jelaskan lebih dulu adalah fungsi dari banyak tool bergambar (icon) satu-satu dari paling kiri ke kanan :

[Paling Kiri] Grup "Map"

• New Map (icon bintang kuning) : Buat Map baru kosongan.
• Load Map (icon folder terbuka + panah hijau) : Buka Map yang sudah diedit (sebenarnya yang dimaksud adalah 'Open Map')
• Save Map (icon disket biru) : Simpan Map yang sedang diedit (dalam format .mbd)
• Export Map (icon alas kotak + panah hijau) : Meng-ekspor map yang diedit menjadi format yang lain (.sbd, .obj, dan lainnya)
• Import Map (icon alas kotak + panah merah) : Meng-impor file format lain (cuma bisa yang .sbd) dari luar kedalam map editor 
• Run Map (icon segitiga hijau seperti tombol 'Play') : Tes map yang sedang diedit langsung dalam mode game - bukan via save profil

Grup "Edit Mode"

• New Item (icon 'Plus' hijau) : Menambah objek baru di map editor
• Move Item (icon panah biru) : Memindahkan/geser objek di map editor
• Scale Item (icon dua panah kiri-kanan hitam) : Membesar-kecilkan objek model di map editor
• Delete Item (icon tanda silang) : Menghapus objek di map editor
• Item Properties (icon kotak biru + tanda tanya) : Tool mengatur bentuk dan tampilan objek di map editor
• Node Properties (icon kotak ungu + tanda tanya) : Tool mengatur posisi dan rotasi objek di map editor (+ menentukan titik khusus pada fitur tertentu)
• Place Start (icon bendera merah) : Menempatkan titik awal muncul si player untuk tes map yang dibuat
• Height (icon kota merah diangkat oleh dua panah hitam) : Mengatur posisi tinggi objek (vertikal) di map editor.
• Rotate X (icon panah merah melingkar) : Memutar posisi sudut objek map sesuai sumbu X
• Rotate Y (icon panah hijau melingkar) : Memutar posisi sudut objek map sesuai sumbu Y
• Rotate Z (icon panah biru melingkar) : Memutar posisi sudut objek map sesuai sumbu Z
• Brush (icon kuas cat) : Tool menambah variasi tekstur terrain di map (seperti sedang mewarnai)
• Ruler (icon penggaris kuning) : Tool mengukur jarak antar titik di map editor
• Terrain picker (icon pipet hijau) : Tool mengambil bentuk/varian yang disamakan pada terrain dan vegetation di map.
• Scene Preview (icon kamera film) : Tool edit dan melihat preview fungsi Random Events dan sejenisnya
• Traffic Tool (icon mobil merah) : Tool testing kemunculan traffic AI di objek jalan di map
• Vertex Tool (icon dua segitiga hijau terangkat) : Tool mengatur bentuk lekukan permukaan terrain secara custom
• Mute all sound (icon speaker tapi disilang) : Menyalakan atau mematikan efek suara ambient/lingkungan di map

Grup "Snap Mode" (semua ada icon magnet tapi ada objek yang membedakan)

• Snap to Nodes : Menempatkan (istilahnya nge-pas-in) kursor agar nempel pada ujung titik node objek map
• Snap to Vertices: Menempatkan (istilahnya nge-pas-in) kursor agar nempel pada tepian bidang objek map
• Snap to Grid: Menempatkan (istilahnya nge-pas-in) kursor agar nempel pada bagian area grid di map editor
• Snap to Ground : Menempatkan (istilahnya nge-pas-in) kursor agar nempel pada permukaan bidang objek map (terrain, road, prefab, bezier)
• Snap to all static colision: Menempatkan (istilahnya nge-pas-in) kursor agar nempel pada permukaan bidang collision setiap objek map (model, building, curve, sign, dll.)

Grup "Selection"

• Box selection : Mengambil seleksi (nge-blok) objek map berupa area kotak/persegi.
• Lasso selection : Mengambil seleksi (nge-blok) objek map berupa area bentuk bebas (seperti di Photoshop).

Grup "Camera"

• Top Camera (icon globe) : Menampilkan map editor dari sisi pandang atas (satu arah saja)
• Free Camera (icon burung) : Menampilkan map editor dari berbagai sisi (seperti burung yang sedang terbang)
• Freeze Camera View (icon tombol 'Pause') : *... ini penulis masih bingung, apa yang yang dibikin kamera nya gak gerak? Ada yang tau?...*

Grup "Tools"

• Content Browser (icon empat kolase gambar) : Tool menampilkan objek map yang disediakan dari game maupun dari mod yang dipakai.
• Weather Editor (icon matahari) : Tool mengatur penampakan langit di map editor (waktu siang-malam, atau cerah-hujan)
• Setting (ikon gerigi) : Tool pengaturan map editor secara umum (skala map, posisi sektor map, dan laju waktu)
• Find (ikon kaca pembesar) : Tool mencari lokasi kota, titik Place Start, dan kode UID objek map

Grup "Item Type" (list tipe objek map yang disediakan)

• Bezier Patch
• Building
• Camera Path
• Camera Point
• City
• Curve
• Cut plane
• Cutscene
• Far Model
• Ferry
• Hinge
• Hookup
• Map Area
• Map Overlay
• Model
• Mover
• No weather area
• Prefab
• Road
• Sign
• Terrain
• Traffic area
• Trajectory
• Trigger
• Visibility area

Grup "Grid" : list besar-kecil bidang pembatas bidang map editor (seperti buku matematika). Jadi ketika geser/pindah objek map pakai tombol keyboard (panah atau PgUp - PgDn) maka pas sesuai grid yang ditentukan

Grup "Rotation" : list besar-kecil sudut putaran objek map editor. Jadi ketika mau putar objek map pakai tombol keyboard (Home atau End) maka pas sesuai sudut yang ditentukan.

Grup "Gizmo" : list arah proyeksi panah "Gizmo", bisa sesuai pandangan kamera atau sudut putar objek map.

Tab Menu

Berikutnya penulis tunjukkan bagian atas dari program map editor, terdiri dari berbagai pilihan menu : File, Edit, View, Map, Tools, Debug, Help yang akan dijelaskan satu-satu di bawah.

Menu "File"

• New (ctrl + N) : (...sama dengan yang di Toolbar...)
• Open (ctrl + O) : (...sama dengan yang di Toolbar...)
• Save (ctrl + S) : (...sama dengan yang di Toolbar...) 
• Save As (ctrl + shift + S) : Save map dengan nama baru (terutama ketika sudah buka map tapi ingin save lagi dalam file .mbd nama baru
• Import (i) : (...sama dengan yang di Toolbar...)  
• Import sub map : *...ini penulis kurang paham maksudnya buat apa...*
• Export (ctrl + E) : (...sama dengan yang di Toolbar...)  
• Daftar "recent save" atau jejak map yang sudah di-save sebelumnya. Misal (sesuai gambar diatas) map bikinan penulis yang bernama /recompute.mbd
• Exit (alt + F4) : Keluar atau tutup program map editor.

Menu "Edit"

• Undo (ctrl + Z) : Mengembalikan apa yang sudah diedit sebelumnya (ketika tak sengaja bikin bentuk yang salah)
• Redo (ctrl + Y) : Mengembalikan (balik) apa yang barusan diedit (balik lagi ke editan terakhir kali)
• Copy (ctrl + C) : Ya... seperti biasanya salin objek/data map
• Cut (ctrl + X) : Ya... seperti biasanya pindahkan (potong) objek/data map
• Paste (ctrl + V) : Ya... seperti biasanya menempelkan objek/data map 
• Compound selection (ctrl + G) : Mengelompokkan (buat grup) berbagai objek map biar enggak pusing ketika dilihat di map editor, untuk membatalkan atau menghapusnya cukup aktifkan tool Properties (P) dan klik titik pusat si-compound - contoh pada gambar di bawah

• Create selection set : Buat gabungan titik/node yang sudah di-select sebelumnya agar langsung jadi 1 titik, untuk membatalkan atau menghapusnya cukup aktifkan toolbar "Delete" dan klik titik hasil gabungan tadi - contoh pada gambar di bawah

• Create continuous selection : Buat select titik/node objek map (khusus yang bentuk memanjang seperti road, terrain, building, curve, dll) langsung otomatis sesuai garis atau per utas. Caranya cukup select dulu 2 titik di paling ujung (awal & akhir) baru klik menu ini - contoh pada gambar di bawah

• Toggle free rotation (alt + X) : Mengaktifkan mode "Free Rotation" pada objek map agar hasil lengkung garis lebih pas (baca Tutorial (Part 15) Fitur Free Rotation untuk Semua Item Map)
• Create export area : Bikin spot/area khusus sesuai yang sudah di-select agar di-export jadi file lain - contoh pada gambar di bawah

• Show compatible prefabs : Membuka "Content browser" terkait informasi prefab yang ada di area map yang diedit (mengacu pada prefab_lanes)
• Isolate selection (ctrl + I) : Membuat hanya objek map yang di-select yang ditampilkan dan menyembunyikan semua sisanya (tapi tidak kehapus, tenang aja) - contoh pada gambar di bawah

• Hide selection (alt + I) : Menyembunyikan (lagi) objek map yang sudah dibuat "Isolate selection" diatas
• Exit isolation (ctrl + shift + I) : Mengembalikan objek map agar tampil semua di map editor
• Lock Vertex/Node selection (ctrl + L) : Mengunci titik/node atau vertex yang sudah di-select agar tidak gerak kemana-mana saat digeser - contoh pada gambar di bawah

• Reset Vertex/Node lock (ctrl + alt + L) : Mengembalikan semua yang sudah di-lock agar seperti semula
• Random rotation/scale : Membuat objek berubah ukuran dan putaran secara random - contoh pada gambar di bawah

Menu View

• Resolution : Mengatur besar resolusi tampilan program map editor (pastinya sesuai spek PC/Laptop masing-masing
• Raise Windows : Buat tampilan program map editor lebih terangkat naik
• Item Visibility : Melihat dan menyembunyikan tampilan item dan obyek map yang ada di map editor (baca tutorial (Part 11) Item Visibility untuk Map Editor)
• Current Selection : Mengetahui deskripsi/informasi objek map dari item dan kode UID titik/node yang di-select, seperti nama obyek, panjang/besar item, bentuk variasi atau tekstur item, dan jarak pandang item - contoh pada gambar di bawah

• History : Menampilkan daftar riwayat aktivitas ketika sedang bikin atau edit map - contoh pada gambar di bawah

• Layers : Menampilkan daftar penempatan layer yang tampil di map (berlaku ketika objek map atau area yang dibuat terpisah sesuai 'layer' - konsep nya mirip dengan layer di photoshop tapi penulis akan jelaskan itu di lain topik)
• Map markers : Menampilkan daftar lokasi map yang ditandai terutama setelah lapor bug (tombol alt + F11) jadi munculnya sesuai yang masuk dalam file bugs.txt (penulis akan jelaskan itu di lain topik)
• Map Notes : Menampilkan daftar catatan dari seseorang atau kelompok bagian atau tempat yang harus dilakukan - hanya staf SCS yang tau (penulis akan jelaskan itu di lain topik)
• QA Bugs : Menampilkan daftar lengkap laporan bug secara advance - hanya staf SCS yang tau (penulis akan jelaskan itu di lain topik)
• Mileage Target list : Menampilkan daftar lokasi map yang ditandai Mileage Target - maksudnya pos jarak antar-lokasi secara otomatis (penulis akan jelaskan itu di lain topik)
• Sun shadow : Memunculkan atau menghilangkan efek bayangan oleh sinar matahari, sama seperti pilih "No shadow" di setiap map properties, tapi yang kena efeknya di semua jenis dan bentuk objek map - contoh pada gambar di bawah

• View distance : Menampilkan sebaran/jangkauan objek map yang terlihat berupa jaring lingkar warna merah (jika tidak terbiasa, maka akan terlihat ruwet dan memusingkan kepala) - contoh pada gambar di bawah

• Disable cutplanes : Mematikan semua fungsi cut plane - biar terlihat semuanya di map (sampai PC meledak)
• KDOP bounds : Menampilkan sebaran/jangkauan objek item yang ditambahkan pada map editor, umumnya untuk mengantisipasi jarak yang berdekatan (jika tidak terbiasa, maka akan terlihat ruwet dan memusingkan kepala) - contoh pada gambar di bawah

• Gizmo :  Memunculkan arah sumbu pada item, dan mempermudah dalam geser atau putar objek/item map sehingga posisi bisa lebih pas. Ada 3 jenis Gizmo : Move, Rotate, Scale. Arah pandang sumbu Gizmo bisa diubah dengan memilih Toolbar menu Gizmo (Tab) di sisi kanan atas, yang terdiri dari menu Local, Global, dan View - Baca Tutorial (Part 16) Alat Bantu Gizmo) - contoh pada gambar di bawah

• Grid :Menampilkan garis batas map editor , juga untuk mempermudah dalam mengatur posisi objek map lebih tepat. Untuk memperbesar/memperkecil grid bisa dipilih pada Toolbar menu "Grid"  - contoh pada gambar di bawah

• Drop free camera to ground : Membuat pandangan akan bergerak mengikuti permukaan bidang/item saat dalam mode "free camera". Jadi misalnya saat diarahkan ke gunung, maka layarnya otomatis naik mengikuti permukaan/lereng gunung, jadi tidak akan tembus ke depan. Tapi dengan mengaktifkan ini maka tidak bisa langsung angkat ke atas seperti sedang terbang.
• Collisions : Menampilkan bagian yang terdapat collision atau tembok transparan (invisible wall). Hal ini dapat diketahui dengan bidang warna hijau atau merah pada item/objek (jika tidak terbiasa, maka akan terlihat ruwet dan memusingkan kepala) - contoh pada gambar di bawah

• Wireframe : Menampilkan objek/item map dalam bentuk kerangka (seperti kawat). Biasanya dimanfaatkan oleh seorang modeler (pembuat model) untuk mengetahui seberapa banyak kerangka vertices nya (jika tidak terbiasa, maka akan terlihat ruwet dan memusingkan kepala) - contoh pada gambar di bawah

• Terrain quads : Menampilkan pola/garis vertex suatu bidang (terrain) ketika di-select sehingga dapat mengetahui bentuk gundukan bukit/lembah - contoh pada gambar di bawah

• Terrain vertex offsets :  *...ini penulis kurang paham maksudnya buat apa...*
• Instanced geometry : Secara garis besar untuk menghilangkan semua detail dan menyembunyikan pepohonan (vegetation) pada item jalan dan tanah seperti road, bezier patches, dan terrain - contoh pada gambar di bawah

• Marker labels : Menampilkan label/tulisan pelengkap pada 'Map marker' yang dijelaskan di atas sebelumnya
• Mileage targets : Menampilkan posisi titik khusus 'mileage target' dalam penentu jarak antar lokasi secara otomatis
• Prefab side highlight : Menampilkan bagian atau sisi terrain prefab yang diedit lewat item properties berupa jaring merah (biar lebih gampang menemukan)

• Vegetation spheres : Menampilkan pengatur kustom tipe vegetasi/pepohonan berupa jaring lingkaran ungu

• Lock vertices together with nodes : *...ini penulis kurang paham maksudnya buat apa...*

Menu Map

• Validate items : Membuat validasi (atau mengecek) semua objek map yang dipasang (kadang sering nggak detect entah kenapa...)
• Validate connection : Membuat validasi (atau mengecek) semua koneksi jalan dan prefab (baik mengecek ada error traffic atau masalah rute GPS maupun ada yang lupa centang "left-side traffic" )
• Validate item duplicity : Membuat validasi (atau mengecek) semua objek yang mungkin dobel (khususnya ketika ada 2 atau lebih objek map yang bentuknya sama tapi letaknya sangat berdekatan)
• Validate looks and variants : Membuat validasi (atau mengecek) objek map yang mungkin ada tekstur atau komponen kecil yang hilang
• Validate signs on companies : Membuat validasi (atau mengecek) kelengkapan props maupun objek tipe 'sign' pada prefab company (tempat job di game)
• Validate country assets : Membuat validasi (atau mengecek) semua objek map berdasarkan penempatan data country/negara (kadang suka ngaco karena dianggap nggak sesuai tempatnya padahal nggak ada masalah sama sekali)
• Validate road shoulders : Membuat validasi (atau mengecek) penempatan objek map yang terlalu mepet sama tepi jalan (terutama karena akan kena pengaruh di fitur road random events)
• Validate road collisions : Membuat validasi (atau mengecek) semua jalan yang ada bidang collison (yang jelas nggak mau 'kan kalau waktu nyetir tiba-tiba jatuh tenggelam begitu aja)
• Validate oversize route diffs : Membuat validasi (atau mengecek) objek map dan pemasangan rute Oversize (atau Special Transport DLC)
• Validate curve parts : Membuat validasi (atau mengecek) komponen objek map tipe "curve"
• Validate photo album items : Membuat validasi (atau mengecek) posisi spot lokasi untuk fitur photo album (?)
• Recompute map : Memproses reset ulang data objek map dan koneksi jalan secara keseluruhan (kadang PC/Laptop suka hang kalau proses loading nya terlalu besar - nggak tau kenapa...)
• Recompute prefabs : Memproses reset ulang data koneksi jalan (terutama prefab)
• Recompute mileages : Memproses reset ulang data komputasi jarak posisi per lokasi atau kota
• Generate landmark icons : Menambahkan spot lokasi foto untuk tempat populer yang menjadi landmark suatu kota.
• Run Map : Yang jelas membuka game (tanpa profil) untuk testing map yang dibuat.

Menu Tools

• Content browser (tombol F2) : Membuka sederet daftar informasi objek map yang disediakan di game (baik dari bawaan/ori game maupun dari mod lain) - Baca Tutorial (Part 18) Mengenal Content Browser) - contoh pada gambar di bawah

• Show current water levels : Menampilkan daftar posisi 'height' dari objek map buat tekstur air (terutama pada Terrain maupun Bezier) sesuai tempat sektor map berada saat edit map.
• Setting : Buka pengaturan umum map editor (skala map, posisi sektor, lama autosave, dan pergerakan langit di map editor) - contoh pada gambar di bawah

• Terrain Sculpt (tombol Ctrl + H) : Tool khusus Vertex - untuk buat variasi kontur permukaan terrain/tanah secara kostum (tutorial khusus akan dibuat di lain topik) - contoh pada gambar di bawah

• Quick Edit Mode (tombol Q) : *...ini penulis kurang paham maksudnya buat apa...*
• UI Map (tombol F8) : Menu khusus menampilkan map GPS (World Map) lebih besar dan jelas, sekaligus bisa tampilkan sesuai kelompok tertentu (map overlay, rest area, spbu, dll.) - contoh pada gambar di bawah

• View Distance Debug Tool : Menampilkan bagian objek map tertentu sesuai posisi View Distance (short, close, middle, far) - contoh pada gambar di bawah

• Weather Editor (tombol F9) : Tool khusus edit dan mengatur iklim, cuaca, dan pencahayaan langit di game dan map editor (khusus yang suka bikin mod grafik) - contoh pada gambar di bawah

Menu Debug

(... masih proses ketik, tunggu saja ...)

Menu Help

(... masih proses ketik, tunggu saja ...)

Berikut pula bagian "Shortcut dan Icon" yang bisa kalian pakai pada map editor (dalam bahasa Inggris)

Itu saja tips yang bisa saya sampaikan. Kalau ada masalah terkait pembahasan di atas, bisa tanyakan langsung lewat komentar di bawah. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang. Semoga bermanfaat!

Lihat Tutorial Sebelumnya :

## (Part 3) Cara Save/Menyimpan + Tes Map di Editor ##

Lihat Tutorial Selanjutnya :

## (Part 5) Cara Upgrade & Convert Mod Map Buat Game Versi Baru ##

Kembali ke Tutorial Utama :

## (Part 1) Pendahuluan ##

Read More

Map Editor Tutorial ETS2 Part3 : Save Map & Test Game

Salam! Di tutorial PART 2 sebelumnya, saya sudah tunjukkan cara membuka map editor. Sebelum mengikuti tutorial PART 3 ini, kalian harus mencoba menambah sesuatu di map editor, baik membuat jalan, kota kecil, hutan, dan lain-lain. Kalau masih belum sebaiknya baca dulu tutorial yang satu ini :

## Trik Dasar Mapping ETS2 : Pemanasan ##

## Trik Dasar Mapping ETS2 : Menambah Jalan Sederhana ##

Lantas bagaimana cara menyimpan atau save map yang sudah dibuat? Apakah hanya satu cara atau beberapa cara? Apakah map tipe add-on atau standalone mempunyai cara yang sama atau malah berbeda ketika save map tersebut?

Tampilan Map Editor ETS2 - 1.46

#3 Cara Save Map (Simpan Map) dan Run Game (Tes Map) Lewat Map Editor

Diubah pada : Februari 2023
Alasan : REVISI

Save Map - Standalone

Seperti yang sudah dijelaskan di Tutorial PART 1, Standalone map adalah tipe map/peta yang terpisah atau berdiri sendiri, tidak menjadi satu dengan peta base/bawaan/ori game. Bila ingin memainkan mod map (peta) dengan jenis ini, maka harus membuat profil baru dengan Playing/Map module yang berbeda sesuai nama file .mbd yang tertera di direktori mod. Sebagian besar map Indonesia saat ini termasuk kedalam jenis ini.

Ketika baru mulai membuat mod map tipe standalone, maka saat membuka map editor harus dalam kondisi kosong/hampa. Cukup dengan mengetik “edit” di parameter (lihat lagi di Tutorial PART 2)

Berikut cara Save Map untuk Tipe Standalone :

1) Buka map editor dengan menuliskan parameter -edit seperti yang dijelaskan di tutorial (Part 2) Persiapan + Cara Membuka Map Editor.

2) Map editor sudah terbuka. Silahkan membuat map yang Anda inginkan seperti di tutorial Trik Dasar Mapping ETS2 : Menambah Jalan Sederhana 

3) Sebelum menyimpan atau save map, WAJIB tempatkan titik “Place Start” yang menjadi spot awal untuk tes map. Kalau tidak dikasih titik itu, maka waktu testing (Run Game) map kalian tidak akan muncul dan malah terjun bebas kek jatuh dari langit.

• Cara menambahkan nya: pilih tool Place Start (icon bendera merah), lalu tempatkan dengan klik kiri mouse di tengah jalan yang kalian buat. Nanti yang muncul di editor adalah sebuah tanda (pin) mobil (seperti saat tampilan awal map editor).
• Supaya titik Place Start itu bisa diputar, tekan tombol (Num +) atau (Num -) di keyboard

Menambah Place Start di Map Editor ETS2 - 1.46

4) Lalu simpan map dengan klik Save Map (Ctrl+S) atau Save Map As (Ctrl+Alt+S) kalau mau bikin yang baru.

Klik "Save" atau "Save As" ETS2 - 1.46

5) Tulis nama map yang disimpan sesuai keinginan (misal: Indonesia), gunakan format mbd. Lalu klik OK. Di gambar saya ketik testing padahal sebenarnya enggak begitu (cuma kasih contoh)

Catatan : Apabila map tidak bisa disimpan, biasanya ada masalah pada mode security game tersebut (terutama pada game cr*ck). Silahkan buka kembali game ETS2 dengan klik kanan ikon ETS2 dan pilih ‘Run As Administrator’.

Save Map Standalone ETS2 - 1.46

6) Tunggu proses save map. Setelah map sudah dipastikan tersimpan, langsung keluar dari map editor.

7) Langsung lihat hasil akhir dari Save Map tadi untuk memastikan folder dan file .mbd telah muncul.

• Kalau pakai ETS2 1.36 & 1.37. Cari nya di folder instalan ETS2 = C:/Program Files (x86)/Steam/steamapps/common/Euro Truck Simulator 2/base/map atau di C:/Program Files (x86)/Euro Truck Simulator 2/base/map
• Kalau pakai ETS2 1.38 & 1.39. Cari nya di folder instalan ETS2 = C:/Program Files (x86)/Steam/steamapps/common/Euro Truck Simulator 2/base_map/map atau di C:/Program Files (x86)/Euro Truck Simulator 2/base_map/map
• Kalau pakai ETS2 1.40, 1.41, 1.42, 1.43, 1.44 dan seterusnya. Cari nya di folder Homedir ETS2 = <This_PC>/Document/Euro Truck Simulator 2/mod/user_map/map

8) Mulai packing file map atau buat archive baru format .zip atau .scs dengan memakai WinRAR atau 7-Zip. Misalnya saya gunakan 7-Zip. Pertama harus arahkan ke folder "map" yang dalamnya berisi file map .mbd buatan kalian. Kemudian klik kanan folder "map" dan pilih "Add new archive" atau buat arsip baru 

Buat archive baru - pakai 7zip

• Kalau dijadikan format ZIP = di menu "Format Archive" pilih yang .zip. Selebihnya boleh ikut setting 'default' seperti gambar di bawah. Sudah, setelah itu klik OK. 
• Kalau dijadikan format SCS = di menu "Format Archive" tetap pilih yang .zip. Bedanya untuk menu "Compression Methode" harus pilih yang "store" (Level : Simpan). Selain itu tulisan belakang .zip di kolom/kotak paling atas HARUS diganti jadi .scs

Setting buat archive format SCS - 7zip

Setting buat archive format ZIP - 7zip

10) Selesai. Sekarang pindahkan (Cut) ke dalam folder "Documents\Euro Truck Simulator 2\mod" seperti kalian pasang mod.

Catatan : Di gambar ini cuma kasih contoh perbedaan format SCS sama format ZIP. Ketika taruh di folder 'mod' pilih salah satu aja yang mau dipakai... bukan disuruh masukkan dua-duanya :v

Hasil akhir ketika dipindah ke folder "mod"

11) Terakhir, buka file yang sudah dibuat "Archive" tadi. Baru hapus folder yang tidak perlu. Seharusnya hasil akhirnya seperti ini.

Hasil Akhir Packing atau Buat Archive

Save Map - Addon (Gabung sama Map Eropa)

Seperti yang sudah dijelaskan di Tutorial PART 1, Add-on map adalah mod map yang digabungkan bersama map base/orian ETS2 (Eropa). Ini juga disebut sebagai map ekspansi. Jika ingin membuat map/peta dengan jenis ini, maka ketika membuka map editor cukup buka peta base degan ketik “edit europe” di parameter. Hampir sebagian besar map/peta ekspansi Eropa populer dunia termasuk kedalam jenis ini (termasuk map buatan saya saat ini xD).

Cara save map addon ini berbeda dengan standalone map diatas tadi. Perhatikan baik-baik berikut ini (dan jangan sampai asal atau seenaknya sendiri, oke!) :

1) Buka map editor dengan setting parameter -edit europe. Baca lagi tutorial (Part 2) Persiapan + Cara Membuka Map Editor.

2) Pastikan title(judul) di pojok kiri atas tertulis europe.mbd. Setelah itu jangan tambah apa-apa dulu! Langsung mulai Save Map (pertama kali) dengan pilih menu File - Save atau tombol Ctrl + S

3) Tidak usah bikin nama baru (otomatis nama file nya jadi europe.mbd). Jadi langsung mulai proses save map (namun lebih lama dari biasanya karena yang jelas map nya lebih luas dan banyak jalan dan kota)

Contoh proses save map editor ETS2 - 1.46

4) Jika proses sudah selesai, jangan close/tutup map Editor! (kalian gak mau edit map nya juga?). Kalian cek dulu hasil save map tadi (folder dan file .mbd) sudah keluar apa belum.

• Kalau pakai ETS2 1.36 & 1.37. Cari nya di folder instalan ETS2 = C:/Program Files (x86)/Steam/steamapps/common/Euro Truck Simulator 2/base/map atau di C:/Program Files (x86)/Euro Truck Simulator 2/base/map
• Kalau pakai ETS2 1.38 & 1.39. Cari nya di folder instalan ETS2 = C:/Program Files (x86)/Steam/steamapps/common/Euro Truck Simulator 2/base_map/map atau di C:/Program Files (x86)/Euro Truck Simulator 2/base_map/map
• Kalau pakai ETS2 1.40, 1.41, 1.42, 1.43, 1.44 dan seterusnya. Cari nya di folder Homedir ETS2 = <This_PC>/Document/Euro Truck Simulator 2/mod/user_map/map

5) Jika sudah dipastikan aman, baru kalian bisa nambah-nambah atau edit map Eropa itu sesuai keinginan. Lihat-lihat lagi di tutorial Trik Dasar Mapping ETS2 : Menambah Jalan Sederhana. Dan jangan lupa tempatkan "Place Start" seperti yang diterangkan waktu save map standalone.

6) Kalau merasa sudah gak punya ide lagi, silakan save map (ctrl+s) lagi (kedua kali) sama seperti poin 2 & 3 diatas. Habis itu, ya sudah... close map editor nya.

7) Dari folder map hasil save di poin 4 tadi. Mulai packing file map atau buat archive baru format .zip atau .scs dengan memakai WinRAR atau 7-Zip. Caranya sama ketika save map standalone sebelumnya.

• Kalau dijadikan format ZIP = di menu "Format Archive" pilih yang .zip. Selebihnya boleh ikut setting 'default' seperti gambar di bawah. Sudah, setelah itu klik OK. 
• Kalau dijadikan format SCS = di menu "Format Archive" tetap pilih yang .zip. Bedanya untuk menu "Compression Methode" harus pilih yang "store" (Level : Simpan). Selain itu tulisan belakang .zip di kolom/kotak paling atas HARUS diganti jadi .scs

8) Setelah itu pindahkan (Cut) ke dalam folder "Documents\Euro Truck Simulator 2\mod" seperti kalian pasang mod.

9) Buka hasil packing mod tadi (entah yang zip atau scs). Hapus file yang tidak perlu sama seperti yang dijelaskan waktu save map standalone.

Nah, habis itu barulah kalian HARUS perhatikan bagian satu ini :

• Buka folder "europe" hasil save kalian tadi.
• Buang banyak file sektor map yang tidak dipakai. Ini mungkin bagian yang sulit karena ada banyak sekali file sektor map (aux, base, data, desc, dll). Trik nya adalah : Urutkan (sort) tabel list file map sektor tadi berdasarkan "Date Modified" (lihat gambar). Pastikan kalian ingat kapan save map pertama dan kapan save map kedua dst. Ketika sudah diurutkan (sort) akan kelihatan mana file yang dipakai dan mana yang enggak. 
• Select file sector map yang tidak dipakai (berarti pilih yang Date modified/tanggal waktu Save Map Pertama kali), lalu langsung "Delete" file semua itu. Jadi yang tersisa hanya file yang dipakai yang jumlahnya sangat sedikit.
• Ketika ingin packing mod, harus pastikan kelengkapan file sektor map. Biasanya 1 sektor map (misal: sec+0000+0000) ada 4 file sektor map utama yang terdiri dari : AUX, BASE, DATA, DESC. Ditambah 2 file tambahan format SND & LAYER (untuk ETS2 versi terbaru). Kalau ada 1 yang gak lengkap maka map itu tidak akan bisa dibuka di game profil entah bagaimanapun caranya.

Kalau enggak paham, penulis beri contoh. Misal yang dipakai (waktu buka map editor) adalah sec+0002-0010. Cara lihat nya gimana? Munculkan background di map Editor dengan tombol A keyboard (baca lebih lengkap di tutorial Trik Dasar Mapping ETS2 : Pemanasan)

Maka file yang harus dimasukkan waktu packing kedalam ZIP atau SCS adalah:

• sec+0002-0010.aux
• sec+0002-0010.base
• sec+0002-0010.data
• sec+0002-0010.desc
• sec+0002-0010.snd (gak wajib)
• sec+0002-0010.layer (gak wajib)

Contoh perbedaan tanggal "Date Modified" setelah diurutkan (sort by)

Cara mengurutkan file berdasaarkan "Modified" dalam archive 7zip

Aduh, kok jadi ribet dan membingungkan gini? Ya... gimana ya?

Testing Map - Addon Maupun Standalone

Akhirnya sudah bisa membuat mod map/peta pertama kalian, kan? Sekarang coba tes mod tersebut di game. Eh, tapi bukan yang lewat game profil seperti kalian biasa mainkan. Tapi langsung lewat Map editor. Caranya?

1) Buka lagi map Editor (awas loh kalau kalian lupa lagi...). Bisa langsung pakai parameter -edit <nama_map> atau lewat menu File > Open ketika program map editor telanjur kebuka.

2) Harusnya map editor sudah bisa dibuka dengan berisi map yang sudah dibuat sebelumnya. Kalau gagal berarti ada yang salah dengan langkah sebelumnya diatas. Cek lagi ya.

3) Setelah itu bisa klik “Run Map” bergambar/icon tanda panah (seperti tombol Play) warna hijau. Tunggu beberapa saat hingga game mulai memuat (loading).

Kalau terlalu lama menunggu, klik layar sembarang dengan mouse, dan bila ternyata tiba-tiba keluar ke desktop, klik lagi icon ETS2 di taskbar (jika ada). Tunggu hingga muncul game loading. Apabila tetap tidak bisa dibuka atau justru crash, berarti ada kesalahan pada langkah sebelumnya.

Selesai sudah! Akhirnya mod peta pertama kalian tersebut sudah siap dimainkan. 

Apabila ketika sudah mencoba tes map/peta dengan “Run Map” tetapi malah muncul di tempat kosong (dan sedang terbang melayang) bukan di tempat terakhir kali bikin map, berarti kalian kelupaan sama yang namanya "Start Place" padahal sudah saya terangkan di bagian atas. Baca yang teliti! Jangan permalukan diri karena malas membaca.

(Tambahan) Folder baru "user_map"

Ini sistem baru ketika save map pada game ETS2 atau ATS versi 1.40 keatas sampai sekarang. Ketika sedang save map di editor, otomatis folder "user_map" muncul di folder Document/Euro Truck Simulator 2/mod begitu saja, dan map itu akan tersimpan langsung kedalam folder tersebut. 

Keuntungannya adalah kita tidak perlu masukkan hasil file map (mbd dan semua file sektor aux, base, desc, dll.) itu kedalam file pack mod zip/scs. Tapi... itu hanya berfungsi saat buka dan edit map lewat map editor saja. 

Kalau buat testing lewat game profil... tidak bisa, jadi kita tetap harus memasukkan lagi file map tadi kedalam file mod zip/scs. Terus folder "user_map" bisa dipindahkan ke folder lain sembarang atau bisa langsung tambahkan tulisan parameter -no_user_map_mount (Cara isi parameter tersebut ada di Tutorial Part 2)

(Tambahan) Video Penunjang

Mungkin kalau terus saja gak paham sama tutorial blog ini, boleh menonton sejumlah video berikut terutama agar membantu kalian mengatasi masalah save map. 

Keterangan:

• Video Atas = 1.30 - 1.35   
• Video Tengah = 1.36 - 1.39   
• Video Bawah = 1.40 dan versi terbaru.

Kalau map (peta) buatan kalian mungkin masih kurang bagus, jangan putus asa. Namanya orang belajar, pada awalnya pasti hasilnya jelek. Tapi lama-kelamaan hasilnya juga akan bagus kalau kita tekun dan sering berlatih. 

Jadi, membuat mod peta dengan hasil yang memuaskan tentu perlu tenaga (yang pasti butuh tenaga listrik), ide/kreativitas, kesabaran, dan waktu yang tak sedikit (tapi jangan tinggalkan juga waktu belajar, bekerja, maupun ibadah). Tapi kalau hasil map (peta) buatan kalian sekiranya telah bagus dan memuaskan, pastinya banyak orang yang memainkan mod map buatan kalian, bahkan dikenal di mancanegara, kalian pasti merasa bangga dengan hasil karya sendiri.

Itu saja tips yang bisa saya sampaikan. Kalau ada masalah terkait pembahasan di atas, bisa tanyakan langsung lewat komentar di bawah. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang. Semoga bermanfaat!

Lihat Tutorial Sebelumnya :

## (Part 2) Persiapan + Cara Membuka Map Editor  ##

Lihat Tutorial Selanjutnya :

## (Part 4) Menu View di Map Editor ##

Kembali ke Tutorial Utama :

## (Part 1) Pendahuluan ##

Read More

Map Editor Tutorial ETS2 Part2 : Persiapan & Cara Buka Map Editor

Salam! Pada kesempatan kali ini saya akan ajarkan satu panduan/tutorial paling dasar untuk memakai program khusus yang disebut Map editor, dari cara persiapan memulai bikin mod map hingga membuka map editor (khususnya) untuk game Euro Truck Simulator 2 (ETS2).  Sebenarnya bisa juga buat game American Truck Simulator (ATS) karena secara garis besar isi program dan cara pakainya sama. Pastinya bisa dipakai buat game Steam maupun Legacy atau Cr*ck atau Tani.

Tutorial bagaimana cara membuka map editor ETS2? 

Alah… banyak kok di luar sana yang punya tutorial kek gini. Terus apa bedanya kalau disini?

Sotoy lu! Di blog Pejindo ini jauh lebih lengkap, tutorial paling update ikut game versi baru, terus pakai game ori juga. Napa? Ga seneng?

Dahlah…gak usah bacot...

Awas kau ya... dasar penulis/author sombong!

Udah-udah, ntar nambah drama jadinya...

#2 Persiapan + Cara Membuka Map Editor ETS2

Diperbarui pada : Januari 2023
Alasan : REVISI

Tampilan kosong (New Map) pada Map Editor ETS2 - 1.46

Persiapan Membuat Map

Sebelum membuat mod map baru ETS2 tentunya harus ada persiapan. Ada banyak aspek yang harus dipersiapkan untuk membuat map.

Syarat awal buat map di ETS2 :

1. Berakal sehat, tidak memandang umur maupun status “baligh” (jadi bagi anak kecil pun selama tidak gila boleh bikin mod map)
2. Cek perangkat hardware / spek PC (Komputer atau Laptop) yang dimiliki. Terserah mau bagaimana spek nya asalkan bisa pakai buat main game ETS2)
3. Siapkan modal awal bikin mod map (mulai dari aset dan model map, riset lokasi, dan skill membuat map). Blog Pejindo sudah punya aset map sendiri, cari saja DISINI
4. Kembangkan... (saya bahas di lain topik aja)
5. Rekomendasi versi game ETS2 yang akan dipakai untuk membuat mod map, karena seiring berjalan waktu pasti fitur dan menu di program makin bagus. Minimal versi 1.36 sampai seterusnya (boleh 1.40, 1.44, atau yang terbaru sekalipun.

Program yang Diperlukan untuk bikin Mod Map ETS2 :

1. Yang pasti ya... Game Euro Truck Simulator 2. Lebih bagus lagi jika beli game ori-nya di Steam atau di situs game resmi lainnya.
2. SCS Extractor, langsung download DISINI.
3. WinRAR atau 7-Zip (kalau penulis lebih suka pakai 7-Zip), langsung download DISINI.
4. Notepad++, langsung download DISINI. (sangat direkomendasikan karena jauh lebih baik ketimbang pakai Notepad biasa bawaan Windows, terutama kalau gak mau pusing karena tulisannya hitam-putih atau ribet edit script data DEF)

Setting Ulang ETS2

Bagi yang sudah punya game ETS2 atau ATS, langkah selanjutnya adalah konfigurasi game itu sendiri, tapi tidak secara keseluruhan. Tujuannya supaya map editor bisa dibuka. Caranya sebagai berikut.

Mengganti paramater di file config.cfg ETS2 -  1.46

1) Cari dan buka folder Homedir (home directory) = <User_PC>/Document/Euro Truck Simulator 2\. Lalu buka file teks bernama config.cfg menggunakan Notepad.

2) Carilah kata dibawah ini kemudian ganti sesuai yang dibawah ini (perhatikan yang digaris warna merah dan kuning pada gambar diatas)

• uset g_developer “0”  menjadi  uset g_developer “1”
• uset g_console “0”  menjadi  uset g_console “1”

Sebagai penunjang, kalian bisa melihat fps dan deretan log dengan mengubah ini.

• uset g_fps “0” menjadi uset g_fps “1”
• uset g_minicon “0”  menjadi  uset g_minicon “1”

3) Simpan atau save file. Lalu tutup filenya. Sudah begitu saja.

4) Sekarang buka folder path/lokasi instalan game Euro Truck Simulator 2 (ETS2). Pastikan kalian ingat dimana tempatnya

• Versi Steam : C:/Program Files (x...)/Steam/steamapps/common/Euro Truck Simulator 2
• Versi Retail/Legacy :  C:/Program Files (x86)/Euro Truck Simulator 2
• Kalau bukan di tempat itu maka... penulis gak mau tau... para user game cr*ck!

5) Bikin folder baru bernama "base". Habis itu, buka folder baru itu tadi lalu... bikin folder baru lagi bernama "map"

Catatan : 

• Kalau pakai ETS2 1.38 & 1.39. Ganti nama folder baru "base" tadi menjadi "base_map" (beda nama soalnya)
• Kalau pakai ETS2 1.40, 1.43, 1.44, dan seterusnya, sebenarnya langkah nomor 4 & 5 tidak perlu karena ketika "Save Map" nanti otomatis akan muncul folder baru bernama "user_map" yang ditaruh di folder Homedir ETS2 (folder Document maksudnya). Tapi folder baru "base" ini tetap ada gunanya untuk tutorial bikin "Sign Template" di map editor di tutorial selanjutnya.

Buat folder baru di tempat instalan ETS2 - sumber : SCS Modding Wiki

Membuka Program Map Editor ETS2

Sekedar basa-basi, awalnya sebelum membuka map editor harus mematikan mode fullscreen saat membuka game supaya map editor bisa digunakan dengan baik dan optimal (window mode). Namun sejak versi 1.19 map editor sudah bisa dibuka tanpa harus mengatur fullscreennya layaknya aplikasi biasanya.

Dari situ pula sempat beberapa kali mengalami perubahan cara membuka map editor. Tapi mengikuti perkembangan jaman dan sudah banyak versi ETS2 yang diupdate sampai sekarang. Maka penulis harus membatasi tutorial ini hanya khusus pemakai atau yang punya ETS2 1.36 ke atas. Jadi... maaf yang pakai 1.35, 1.30 sudah harus di-drop dan dibuang selama-lama-lama-lama-lama-lama--eh sudah kebanyakan tuh :v

a. Game versi Steam

1) Buka program aplikasi "Steam" masing-masing (jangan langsung buka game-nya dulu). Terserah mau mode online atau offline gak masalah.

2) Pilih game Euro Truck Simulator 2 di menu 'Library' Steam. Klik kanan tulisan Euro Truck Simulator 2 itu lalu pilih "Properties"

3) Pilih menu "General" lalu arahkan ke bagian “Launch Option” dan akhirnya tambahkan parameter baru : -edit

Opsi untuk menambah parameter agar membuka Map Editor ETS2 - 1.46

4) Oke, kalau sudah langsung tutup menu Properties itu dan langsung buka game ETS2 seperti biasa. Nah, otomatis langsung muncul tampilan map editor alih-alih buka intro logo SCS dan ETS2 seperti yang biasa tampil waktu main ETS2.

5) Oke sudah selesai. Tampilan akhir menjadi seperti ini.

Tampilan pertama saat membuka Map Editor ETS2 -  1.46

5) Opsi parameter lain yang bisa dipakai di Launch Option (dari poin 3 sebelumnya diatas)

• -edit : membuka map editor kosongan (New Map), belum edit apa-apa
• -edit europe : membuka map eropa (map orian SCS) langsung di map editor 
• -edit <nama_file_mbd> : membuka map yang sudah diedit, (syarat : harus sudah save map lebih dulu sampai muncul file format .mbd)
• -edit <nama_file_mbd> -force_mods : untuk membuka map yang sudah diedit + mengabaikan fitur mod yang terpengaruh agar tetap jalan di map editor (khusus untuk mengatasi background map editor tidak muncul)
• -edit <nama_file_mbd> -sound : untuk membuka map yang sudah diedit + masuk mode khusus fitur "Edit Sound" (akan dijelaskan di lain topik)

b. Game versi Retail/Legacy (atau cr*ck)

1) Pastikan sudah buat "Shortcut" untuk game ETS2. Caranya klik kanan file .EXE dari game itu > Send to > Desktop (create shortcut)

2) Dari shortcut yang sudah dibuat (lihat gambar dibawah), klik kanan shortcut itu > Properties.

3) Di menu properties, isi kotak baris bagian "Target" dengan tambahkan parameter -edit. Sementara tulisan yang lain (path lokasi instalan ETS2) jangan dihapus. Kalau sudah, langsung pilih tombol "Apply" baru pilih "OK"

Menambah parameter via kolom "Target" di Sortcut ETS2 cr*ck

4) Ya sudah, setelah itu langsung buka game ETS2 seperti biasa. Dan otomatis langsung muncul tampilan map editor alih-alih buka intro logo SCS dan ETS2 seperti yang biasa tampil waktu main ETS2. (gambar sama dengan yang pakai Steam diatas)

(Tambahan) Mengekstrak file .scs ETS2

Sebenarnya map editor sudah bisa dibuka, tetapi masih tidak bisa menambah kota baru atau negara baru dengan nama sendiri, atau menambah perusahaan yang akan dimiliki di kota barumu itu. Jadi perlu file khusus untuk itu. 

File base.scs dan def.scs di lokasi/direktori instalasi ETS2

Dan semua itu ada di file format .scs di dalam folder ETS2. File tersebut hanya bisa diekstrak dengan program tersendiri namanya SCS Extractor.

Dengan program itu, file .scs nya bisa diekstrak, seperti file base.scs ,def.scs, dan berbagai file DLC. 

• File def.scs berisi banyak folder dan file .sii (atau .sui) yang bisa dipakai untuk mengedit atau menambah kota, negara, ferry (jalur laut), company (tempat job perusahaan), bahkan data aset model map lainnya. 
• Sementara file base.scs berisi keseluruhan dari model dan aset map termasuk fitur dan material interface yang disediakan di game.

Karena jumlah kapasitas file base lebih besar maka cukup file def yang diekstrak. Alasannya karena saat mengekstrak file .scs banyak sekali file dan folder yang muncul sehingga tampak lebih semrawut, dan sekaligus menghindari ukuran file yang terlalu besar (file base.scs saja sudah lebih dari 2GB). Tapi jika memang ingin memodifikasi/membuat model map atau prefab, file base tentunya bisa diekstrak. 

Langkah mengekstrak def.scs sesuai urutan angka

1. Download SCS Extractor pada link yang sudah disebut di bagian awal postingan ini.
2. Misalnya kalian ingin mengekstrak file def.scs. Pertama buat folder baru. Beri nama di folder itu bebas sesuai keinginan.
3. Salin (copy) file scs_extractor.exe yang sudah diunduh (download) tadi beserta file def.scs ke folder baru tersebut.
4. Klik file def, tahan dan geser file def.scs tadi ke scs_extractor.exe.
5. Nantinya akan langsung muncul seperti program cmd (command promp). Biarkan saja sampai ia menghilang sendiri. (jangan ditutup paksa)
6. Otomatis isi dari file def.scs tadi sudah diekstrak sempurna. Untuk file base juga dilakukan dengan cara yang sama, namun prosesnya jauh lebih lama. Ekstrak file base.scs memakan waktu kurang lebih 15-30 menit.

(Tambahan) Video Referensi

Kalau masih bingung dengan penjelasan penulis diatas. Silakan simak saja video pilihan ini. Atau... mungkin ada jawaban permasalahan kalian di tutorial selanjutnya DISINI

Itu saja tutorial cara membuka map editor. Baik pada ETS2 maupun ATS, cara membuka map editor semuanya sama. Kalau ada masalah dan map editor tidak bisa dibuka, bisa tanyakan langsung lewat komentar di bawah. Jangan lupa share (berbagi) post ini kepada semua orang. Semoga bermanfaat!

Lihat Tutorial Sebelumnya :

## (Part 1) Pendahuluan ##

Lihat Tutorial Selanjutnya :

## (Part 3) Menyimpan Map + Tes Map di Editor ##

Kembali ke Tutorial Utama :

## (Part 1) Pendahuluan ##

Read More